Teguh Setyabudi Minta Makan Bergizi Gratis Tidak Membedakan Sekolah Negeri dan Swasta

Teguh Setyabudi Minta Makan Bergizi Gratis Tidak Membedakan Sekolah Negeri dan Swasta

Teguh Setyabudi Minta Makan Bergizi Gratis Tidak Membedakan Sekolah Negeri dan Swasta-Disway/Cahyono-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi meminta program makan bergizi gratis (MBG) tidak boleh membedakan antara sekolah negeri dan sekolah swasta.

Menurutnya, kandungan gizi maupun porsi pada makan bergizi gratis di sekolah swasta harus sama dengan sekolah negeri.

BACA JUGA:Teguh Setyabudi Tebar Sembako ke Warga Muara Angke yang Terdampak Banjir Rob

BACA JUGA:Atasi Banjir Rob di Muara Angke, Pj. Gubernur Teguh Setyabudi Kebut Pembangunan Tanggul Pantai

Hal ini dikatakan Teguh saat meninjau uji MBG di SDN Slipi 15 dan SLBN 05 Jakarta, Palmerah, Jakarta Barat pada Selasa, 19 November 2024.

"Program MBG ini dilakukan di semua sekolah negeri dan swasta. Tidak boleh dibeda-bedakan porsinya. Uji cobanya pun harus rata semuanya, baik itu sekolah negeri atau sekolah keagamaan," tegas Teguh.

Teguh menjelaskan, pengelolaan dan distribusi makan bergizi gratis ini akan dilakukan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) dan Unit Pelayanan Makanan Bergizi (UPMB).

Nantinya BGN akan mendirikan dapur untuk program MBG yang jaraknya sekitar 700 meter dari sekolah. 

BACA JUGA:Tangani Banjir Rob Muara Angke, Teguh Setyabudi Minta Pembangunan Tanggul Dipercepat

BACA JUGA:Diikuti 1.900 Peserta, Teguh Setyabudi Gelar Bersih-bersih Sampah Serentak di Jakarta

Hal ini untuk memastikan makanan bergizi dapat dihidangkan dalam kondisi hangat untuk peserta didik.

"Yang memasak di UPMB adalah seluruh personilnya ada sekitar 47 kemudian 3 adalah perangkat dari BGN. Jadi totalnya ada 50 (personel) untuk setiap dapurnya," tambah Teguh.

Teguh melanjutkan, sebelum dibagikan ke siswa, nantinya makanan yang sudah dimasak UPMB akan melalui food security check oleh Dinas Kesehatan.

"Kami sampaikan bahwasannya penyediaan makan bergizi ini juga melalui food security check oleh Dinas Kesehatan dan semua paket makanan itu diberikan pada seluruh peserta program ini," ucap Teguh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads