Gus Baha Bahas Soal Hukum Mengucap Selamat Hari Natal

Gus Baha Bahas Soal Hukum Mengucap Selamat Hari Natal

Gus Baha Larang Ucapan Selamat Natal?---Dok. Istimewa

JAKARTA, DISWAY.ID - KH Bahauddin Nursalim atau yang lebih dikenal sebagai Gus Baha pernah memberikan pandangannya terkait mengucapkan selamat hari Natal kepada kaum non-muslim.

Sebenarnya, kata Gus Baha, ia berpandangan bahwa para ulama tidak melarang (mengharamkan) orang Islam untuk berkuliah di perguruan non-muslim.

Dan salah satunya tidak ada larangan untuk para muslimin mengucapkan selamat hari Natal.

Mengucapkan selamat Natal boleh saja karena di dalam ucapan itu terdapat hajat muamalah atau kebutuhan dalam interaksi sosial setiap hari selama hidupnya di dunia.

BACA JUGA:11 Promo Makanan Spesial Natal 2024, Bisa Dinikmati hingga Akhir Tahun!

"Terpenting kita bisa menjaga iman Islam," kata Gus Baha.

Mengucap selamat Natal kepada kaum non-muslim tidak dilaang secara tegas di ayat Al-Qur’an dan hadits Nabi.

Kemudian, kalau tidak ada ayat Al-Qur’an dan hadits Nabi menjelaskan bagaimana hukum mengucapkan selamat Natal kepada para nasrani, maka persoalan ini termasuk ke dalam ijtihadi dengan kaidah:

لَا يُنْكَرُ الْمُخْتَلَفُ فِيْهِ وَإِنَّمَا يُنْكَرُ الْمُجْمَعُ عَلَيْهِ

Artinya: Permasalahan yang masih diperdebatkan tidak boleh diingkari (ditolak), sedangkan permasalahan yang sudah disepakati boleh diingkari.

BACA JUGA:KAI Gelar Apel Pasukan Posko Angkutan Natal dan Tahun Baru, Siap Berikan Pelayanan Berkesan

Akan tetapi ada ulama yang mengharamkan umat Islam memberi ucapan selamat Natal kepada orang yang meyakininya.

Di antara ulama itu adalah Syekh bin Baz, Syekh Ibnu Utsaimin, Syekh Ibrahim bin Ja’far, Syekh Ja’far at-Thalhawi dan lain-lain.

Para ulama yang mengharamkan ucapan selamat Natal itu mengacu pada beberapa dalil, salah satunya Firman Allah dalam surat Al-Furqan ayat 72:

وَالَّذِينَ لَا يَشْهَدُونَ الزُّورَ وَإِذَا مَرُّوا بِاللَّغْوِ مَرُّوا كِرَامًا

Artinya: Dan orang-orang yang tidak memberikan persaksian palsu, dan apabila mereka bertemu dengan (orang-orang) yang mengerjakan perbuatan-perbuatan yang tidak berfaedah, mereka lalui (saja) dengan menjaga kehormatan dirinya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads