Sidang Etik Polisi Kasus Dugaan Pemerasan Penonton DWP Digelar Hari Ini

Sidang Etik Polisi Kasus Dugaan Pemerasan Penonton DWP Digelar Hari Ini

Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan sidang etik hari ini mulai digelar.--istimewa

JAKARTA, DISWAY.ID - Hari ini sidang etik kepada anggota polisi yang diduga peras penonton Djakarta Warehouse Project (DWP) digelar.

Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan sidang etik hari ini mulai digelar.

"Iya benar, sesuai pada Komitmen Pimpinan Polri melalui Div Propam Polri yang sudah disampaikan telah menindak tegas dan hari ini mulai di sidang etik, secara simultan serta berkesinambungan berproses sidang etik serta dipantau oleh Kompolnas," katanya kepada awak media, Selasa 31 Desember 2024.

BACA JUGA:Kompolnas Pantau Sidang Etik 3 Anggota Polri Terlibat Pemerasan WN Malaysia di Event DWP

Sebelumnya, usai adanya mutasi terhadap Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) dan Wakil Direktur Reserse Narkoba (Wadirresnarkoba) Polda Metro Jaya, Kompolnas beri tanggapan.

Komisioner Kompolnas, Chairul Anam mengatakan pihaknya akan memastikan apakah rotasi dan mutasi itu terkait kasus dugaan pemerasan penonton Djakarta Warehouse Project (DWP).

"Kita akan cek dulu ya apakah betul dan apakah terkait. Yang pasti untuk memastikan nya memang ya nunggu sidang etik. Sidang etik pasti ada yang disidangkan siapa saja orangnya," katanya kepada awak media, Senin 30 Desember 2024.

BACA JUGA:Polri Mulai Sidang Etik 18 Anggotanya yang Lakukan Pemerasan Terhadap WN Malaysia di DWP

Apabila hal itu terkait dugaan pemerasan penonton DWP, pihaknya menyambut baik mutasi tersebut.

"Seandainya ini terkait memang soal DWP saya kira ini langkah yg baik yg patut diapresiasi. Karena akan mempermudah pemeriksaan. Itu yang pertama," ungkapnya.

Dijelaskannya, sehingga kasus tersebut tidak menghambat kinerja Polri. Khususnya dalam memberantas narkoba.

"Yang Kedua, ini juga akan memastikan fungsi-fungsi kepolisian juga berjalan semestinya walaupun ada pemeriksaan. Maksudnya fungsi-fungsi kepolisian berjalan dengan semestinya walaupun ada pemeriksaan karena sudah diganti orang jika ga mengganggu fungsi tersebut," jelasnya.

Sebelumnya, bukan cuma Kasubdit di Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) yang dimutasi diduga buntut peras penonton Djakarta Warehouse Project (DWP).

Kini Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda Metro Jaya turut ikut dimutasi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads