Kompolnas Pantau Sidang Etik 3 Anggota Polri Terlibat Pemerasan WN Malaysia di Event DWP

Kompolnas Pantau Sidang Etik 3 Anggota Polri Terlibat Pemerasan WN Malaysia di Event DWP

Muhammad Choirul Anam: Kompolnas memantau jalannya sidang etik terhadap anggota Polri yang melakukan pemerasan terhadap Warga Negara Malaysia di konser Djakarta Warehouse Project (DWP) pada beberapa waktu lalu.-Anisha Aprilia-

JAKARTA, DISWAY.ID - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) turut memantau jalannya sidang etik terhadap anggota Polri yang melakukan pemerasan terhadap Warga Negara Malaysia di konser Djakarta Warehouse Project (DWP) pada beberapa waktu lalu.

"Kami mendapatkan undangan dan kami hadir, dan ini akan kami kawal prosesnya, tentu saja koridor yang kemarin kami klarifikasi dengan Paminal itu menjadi suatu pegangan kami," ucap Komisioner Kompolnas, Muhammad Choirul Anam, Selasa, 31 Desember 2024.

Ia menuturkan, tak semua anggota yang terlibat dalam kasus tersebut jalani sidang etik hari ini.

BACA JUGA:Pembredelan Lukisan Yos Suprapto Hanya Strategi Marketing Semata Diungkap Netizen: Dia Pernah Lakukan di Australia dan Jadi Kaya

BACA JUGA:KRL Akan Beroperasi 24 Jam di Malam Tahun Baru

"Ndak (semua anggota), hari ini cuma beberapa, mungkin besok, besoknya lagi. Kan enggak mungkin juga (sidang) seharian," kata dia.

Mantan Komisioner Komnas HAM ini mengatakan hari ini ada 3 anggota polisi yang dilakukan sidang etik.

Meski demikian, ia tak menyebutkan secara rinci identitas polisi yang disidang tersebut. Hanya saja, ia memastikan ketiga anggota tersebut berada dalam peristiwa tersebut.

BACA JUGA:Casemiro dan Eriksen Bermain Seperti Boneka di Manchester United, Gary Neville: Mereka Harus Keluar dari Setan Merah

BACA JUGA:KPK Dalami Total Yayasan yang Menerima Dana CSR BI dan OJK

"Hari ini ada 3 yang akan di sidang. Yang pasti semua orang yang ada di peristiwa itu pasti akan di sidang," imbuhnya.

Sebelumnya, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mulai melakukan sidang etik terhadap sejumlah anggotanya yang terlibat dalam pemerasan terhadap penonton Warga Negara (WN) Malaysia Djakarta Warehouse Project (DWP) pada hari ini, Selasa, 31 Desember 2024.

"Iya benar, Sesuai pada Komitmen Pimpinan Polri melalui Div Propam Polri yang sudah disampaikan telah menindak tegas dan hari ini mulai di sidang etik," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, Selasa.

BACA JUGA:Promo Superindo Tahun Baru 2025 Terbaru 31 Desember 2024-1 Januari 2025, Daging Mulai Rp12 Ribuan

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads