Waduh! Dinkes DKI Jakarta Sebut Virus HMPV Masuk Jakarta dari 2022, Kasusnya Terus Meningkat

Waduh! Dinkes DKI Jakarta Sebut Virus HMPV Masuk Jakarta dari 2022, Kasusnya Terus Meningkat

Kepala Dinkes DKI Jakarta Ani Rusputawati menyebut virus HMPV masuk Jakarta dari 2022, kasusnya terus meningkat-Istimewa-

“Saat ini memang jumlah penderita ISPA dan pneumonia sedang meningkat, sejak bulan November tahun 2024,” ungkapnya.

Ani menerangkan, gejala umum penderita ISPA akibat HMPV atau virus lainnya antara lain batuk, demam, hidung tersumbat, dan sesak napas.

Jika terjadi infeksi pada saluran napas bawah, akan menjadi bronchitis, pneumonia atau radang paru.

Setidaknya, ada 23 mikroorganisme atau agen penyebab lain yang sering ditemukan pada penderita ISPA, seperti virus Influenza tipe A dan tipe B, Adenovirus, Coronavirus, dan lain-lain.

BACA JUGA:Dinkes DKI Ungkap Virus HMPV Sebabkan ISPA, Jumlahnya Meningkat Sejak 2024

BACA JUGA:Jadwal Layanan SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 9 Januari 2025, Jangan sampai Ketinggalan!

Ani meminta masyarakat tetap tenang, namun langkah preventif dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat yakni menghindari penularan dengan etika batuk, rajin mencuci tangan, dan menggunakan masker ketika sakit.

“Oleh karena itu, kami mengimbau masyarakat tidak panik, tetapi tetap waspada,” imbuhnya.

Ani memastikan kondisi saat ini di Jakarta masih terbilang aman dari penularan virus HMPV.

"Kondisi saat ini relatif masih aman," pungkasnya. 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads