Jadi Rujukan Bagi Daerah Lain, Pemkot Tangerang Terima Kunjungan dari Pemda Sumatera Terkait Percepatan PBG

JAKARTA, DISWAY.ID -- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menerima kunjungan dari Kota Payukumbuh, Sumatera Barat dan Kabupaten Asahan, Sumatera Utara pada Jumat, 17 Januari 2025.

Kedatangan mereka di Kota Tangerang  bertujuan untuk mempelajari program percepatan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG).

BACA JUGA:KPK Tahan 2 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi di Pemkot Semarang

BACA JUGA:Pemkot Tangerang Janjikan Ribuan THL yang Tak Lolos Seleksi PPPK Tetap Diakomodir

Diketahui, program PBG Kota Tangerang berhasil memangkas waktu layanan yang sebelumnya membutuhkan 45 hari menjadi 10 jam. Bahkan hingga 60 menit.  

Sebelumnya, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, serta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia, Tito Karnavian, pun turut mengapresiasi  terobosan tersebut kala kunjungan kerja ke Kota Tangerang pada Selasa, 14 Januari 2025.

Usai menerima kunjungan, Pj Wali Kota Tangerang Nurdin menyampaikan, program PBG menjadi wujud nyata komitmen Pemkot Tangerang dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

"Hari ini, kami menerima Pj Wali Kota Payakumbuh dan teman-teman dari Kabupaten Asahan. Kami siap berbagi ilmu, prototipe, dan sumber daya yang dimiliki untuk diadopsi sesuai kebutuhan masing-masing daerah," jelas Nurdin, Jumat.

Tak hanya itu, Nurdin mengungkapkan bahwa pemerintahan Kabupaten Sumedang, Jawa Barat juga telah berkunjung ke Kota Tangerang pada minggu lalu.

Kunjungan itu sama, bertujuan untuk mempelajari percepatan program PBG.

BACA JUGA:Alasan Pemkot Tangerang Belum Jalankan Program Makan Bergizi Gratis Hari Ini

Ia pun menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas kepercayaan berbagai daerah yang memilih Kota Tangerang sebagai model inovasi pelayanan publik. 

"Alhamdulillah, rekan-rekan dari Pemerintah Daerah (Pemda) menindaklanjuti arahan Bapak Mendagri dan Bapak Menteri PUPR untuk mempercepat pelayanan PBG, yang kini bisa kami selesaikan maksimal 10 jam," tuturnya.

Nurdin berharap, dengan kunjungan ini dapat memacu daerah lain untuk terus mengembangkan inovasi layanan publik. Bahkan lebih cepat dari yang telah dilakukan Kota Tangerang. 

Sumber: