bannerdiswayaward

Longsor dan Banjir Bandang Landa Pekalongan, 17 Orang Meninggal, 8 Hilang

Longsor dan Banjir Bandang Landa Pekalongan, 17 Orang Meninggal, 8 Hilang

16 orang meninggal akibat longsor dan banjir bandang di Pekalongan.--Tangkapan Layar

JAKARTA, DISWAY.ID -- Hujan deras disertai angin kencang sejak 21-22 Januari 2025 mengakibatkan longsor dan banjir bandang di Kecamatan Petungkriono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Akibat peristiwa banjir dan tanah longsor ini, 16 orang dinyatakan meninggal dunia dan 10 luka-luka.

Kabar tersebut disampaikan Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso, dari data sementara sebanyak 16 orang ditemukan meninggal dunia.

BACA JUGA:Bangkit dari Bencana, Korban Banjir dan Longsor Sukabumi Dapat Bantuan Kemanusiaan

BACA JUGA:Innalillahi! Sekeluarga Tewas Tertimbun di Kota Tarakan, Tanah Longsor Datang Saat Tidur Pulas

Pihaknya bersama personel gabungan lain masih terus melakukan pencarian terhadap korban yang dinyatakan hilang.

Ia juga mengatakan selama proses pencarian terdapat hambatan lantaran beberapa akses jalan terputus.

"Sampai saat ini yang sudah ditemukan 16 orang meninggal, kami bersama TNI, Poli, BPBD dan Pemda juga relawan masih melakukan pencarian terhadap korban" pungkas Doni.

Di lain sisi, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah, Bergas menyampaikan korban meninggal di antaranya pemancing dan orang yang sedang berteduh.

"15 orang meninggal, ada pemancing dan orang yang berteduh terus terbawa banjir bandang" terang Bergas Selasa, 21 Januari 2025.

BACA JUGA:Akibat Tanah Longsor di Sukabumi, Akses Jalan Menuju Palabuhanratu Terputus

BACA JUGA:Warga Warung Pojok Deg-Degan, Khawatir Rumahnya Kena Longsor Imbas Arus Deras Kali Bekasi

Diketahui, longsor akibat hujan deras ini melanda sembilan desa di Pekalongan, Jawa Tengah.

Dari data sementara, 16 orang meninggal dunia, 8 orang dinyatakan hilang, dan 10 lainnya luka-luka.

Update Korban Longsor dan Banjir di Pekalongan

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads