Gas Elpiji 3 Kilogram Langka di Pasaran, Apa Langkah Pertamina?

Gas Elpiji 3 Kilogram Langka di Pasaran, Apa Langkah Pertamina?

Sejumlah warga melaporkan adanya kelangkaan pasokan gas elpiji 3 kilogram bersubsidi di pasaran-Disway.id/Bianca Khairunnisa-

JAKARTA, DISWAY.ID - Mendekati perayaan Tahun Baru Imlek 2025, sejumlah warga melaporkan adanya kelangkaan pasokan gas elpiji 3 kilogram bersubsidi di pasaran.

Hal serupa juga ditemui oleh Disway di kawasan pasar tradisional Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. 

BACA JUGA:Beredar Kabar Kades Kohod Punya Mobil Rubicon, Ini Pengakuan Warga Pesisir Pagar Laut Tangerang

BACA JUGA:Pria Nyaris Jadi Korban Curanmor di Ciputat, Pelaku Gunakan Kunci T

Berdasarkan pantauan Disway pada Selasa 28 Januari 2025, sejumlah pedagang di pasar mengalami kesulitan dalam mendapatkan pasokan gas elpiji 3 kilogram.

“Udah semingguan ini susah dapetnya (gas elpiji), pada kosong semua dari agennya,” ucap salah seorang pedagang di Pasar Kebayoran Lama, Wahyu, saat ditemui oleh Disway di lapak dagangannya.

Saat ini, Wahyu menyatakan bahwa dirinya hanya bisa memajang tabung gas elpiji 3 kilogram kosong di tokonya.

“Itu mah kosong semua,” ujarnya.

BACA JUGA:Polisi yang Tega Pukul Ibunya dengan Gas 3 Kg Hingga Tewas Ternyata Berpangkat Aipda

BACA JUGA:Dahsyatnya Ledakan Tabung Gas 3 Kg Hancurkan Rumah di Tebet, Kesaksian Warga: Rumah Goyang Mirip Gempa

Menanggapi fenomena kelangkaan pasokan gas Elpiji 3 kilogram ini, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari menyatakan bahwa memang saat ini terjadi peningkatan permintaan pada pasokan gas imbas perayaan Isra Mi'raj dan Imlek 2025.

“Untuk itulah, Pertamina Patra Niaga menghimbau masyarakat untuk membeli LPG 3 kg di pangkalan resmi Pertamina yang telah menjual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh pemerintah,” jelas Heppy dalam keterangan resmi yang diberikan kepada Disway.

Selain itu, Heppy juga menambahkan bahwa Pertamina juga akan memprioritaskan pembelian gas elpiji 3 kilogram dari rumah tangga. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa penyaluran gas dapat dilakukan secara tepat sasaran.

“LPG 3 kg, serta LPG non-subsidi seperti Bright Gas juga akan kami sediakan dalam jumlah cukup di berbagai outlet resmi dan modern, termasuk layanan antar Pertamina Delivery Service (PDS),” tutur Heppy.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads