Pemerintah Bakal Batasi Usia Anak Main Medsos, Begini Tanggapan TikTok

Pemerintah Bakal Batasi Usia Anak Main Medsos, Begini Tanggapan TikTok-Disway/Annisa Zahro-
"Kita pun juga mendengar bahwa pemerintah Indonesia akan meregulasi hal ini (batasan usia pengguna media sosial), di mana di sinilah kami juga menyambut, kita telah menjadi mitra aktif untuk menjaga keamanan digital bagi remaja," kata Anggi.
Sebagai bentuk dukungan terhadap keamanan digital, pihaknya juga menyatakan bahwa saat ini telah menyesuaikan pengalaman bermain TikTok pengguna berdasarkan usianya.
"Anak remaja dengan usia tertentu memiliki pengalaman yang berbeda dengan kelompok Anak remaja usia yang juga berbeda," katanya.
Dalam hal ini, pihaknya menghadirkan fitur spesifik yang memberikan batasan usia untuk periode tertentu, seperti pengelompokan usia 14-15 tahun, 16-17 tahun, dan 18 tahun.
BACA JUGA:20 Twibbon Isra Miraj 2025 Desain Keren dan Menarik Gratis, Bisa Pasang Jadi Foto Profil Medsos!
BACA JUGA:40 Link Poster Isra Miraj 2025 Gratis Lengkap Ucapannya, Yuk Share di Medsos!
"Kami membuat eutral age gate. Jadi ketika naak itu masuk, dia harus memasukkan ulang tahunnya. Harapannya kita mendapatkan informasi yang sebenarnya."
Kemudian, pihaknya akan memverifikasi akun tersebut dengan dua cara, yakni melalui mesin dan manusia.
"Mesin yang di belakang akan terus mempelajari berdasarkan kebiasaan pengguna itu sendiri. Jadi sistem moderasi yang ada di TikTok, baik itu terhadap konten maupun terhadap akun, ada dua layer yang dilakukan dengan manusia dan juga dengan mesin."
Sebagai contoh, apabila dipelajari dari mesin terdapat kecurigaan mengenai usia, akun tersebut akan dihapus atau ditangguhkan.
BACA JUGA:Sosok Cantik 'Sama', Pramugari AI dari Qatar Airways yang Kini Tampil di Medsos
BACA JUGA:35 Ucapan Imlek 2025 Pakai Bahasa Mandarin dan Artinya, Cocok Jadi Caption Medsos!
"Apakah konten itu ditakedown atau akun ditangguhkan itu tidak harga mati. Mesin kami, kan, bisa juga salah, jadi pengguna bisa juga banding. Tapi kalau untuk akun yang kami suspek dia usia penggunanya di bawah 13 tahun, maka pada saat dia bilang 14 tahun, dia harus memberikan bukti verifikasi, misalnya bersama dengan orang tuanya dan seterusnya.
Pihaknya juga melengkapi fitur yang melibatkan orang tua sehingga anak tetap mendapatkan pengawasan selama bermain gadget.
Sementara untuk kebijakan baru batasan usia yang akan diatur oleh pemerintah, Anggi masih menunggu kejelasan dari Komdigi untuk bisa menyesuaikan dengan teknis di perusahaannya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: