Alasan Gerindra Dukung Pencalonan Kembali Prabowo untuk Pilpres 2029

Presiden Prabowo dalam pidatonya pada HUT ke-17 Gerindra--akun instagram @prabowo
JAKARTA, DISWAY.ID - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menanggapi isu pencalonan kembali Prabowo Subianto oleh partai Gerindra pada Pemilu Presiden 2029 meskipun pemerintahan baru memasuki 100 hari.
Muzani menjelaskan bahwa pengambilan keputusan penting di partainya selalu didasarkan pada mandat Kongres, yang diselenggarakan setiap lima tahun sekali.
BACA JUGA:KPK Tegaskan Hadiah yang Diberikan Presiden Turki kepada Prabowo Harus Tetap Dilaporkan
BACA JUGA:Istana Tegaskan Mobil Pemberian Erdogan untuk Negara Bukan Prabowo
"Jadi, pengambilan keputusan agar Partai Gerinda dalam pemilihan umum Presiden 2029 mencalonkan Pak Prabowo, dimaksudkan untuk memberi kepastian politik agar Partai Gerinda dalam lima tahun,"ujar Muzani kepada wartawan, Selasa 18 Febuari 2025.
"Ini konsolidasinya bukan hanya urusan kepartaian, tetapi juga memastikan supaya pemerintahan ini berhasil. Karena mandat untuk dua kalinya sudah ada," lanjutnya.
Lebih lanjut, Muzani menambahkan bahwa keputusan tersebut juga merupakan bagian dari upaya memastikan keberhasilan pemerintahan yang dipimpin oleh Prabowo.
"Seperti yang saudara ketahui, Bapak Prabowo juga menyatakan keperhasilan pemerintah yang beliau pimpin menjadi pertaruhan untuk periode kedua. Jadi ini mandat sekaligus harapan agar keperhasilan menyertai pemerintahan," tandasnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto terpilih kembali sebagai Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Ketua Dewan Pembina dalam Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar baru-baru ini.
BACA JUGA:Respons Mengejutkan Partai Buruh Soal Gagasan Koalisi Permanen Prabowo
BACA JUGA:Pertama dalam Sejarah, Bank Emas Bakal Diresmikan Prabowo 26 Februari 2025
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan bahwa keputusan tersebut diambil berdasarkan pandangan umum yang disampaikan oleh pengurus DPD dan DPC Partai Gerindra dari seluruh Indonesia.
"Ya itu kan dihadiri pengurus DPD dan DPC Partai Gerindra seluruh Indonesia. Kalau pertimbangannya tadi pandangan umum dari masing-masing Dewan Pimpinan Daerah yang mewakili Dewan Pimpinan Cabang seluruh Indonesia, permintaannya seperti itu," katanya di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Kamis, 13 Februari 2025.
Kongres ini juga terjadi setelah adanya perubahan mendadak.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: