Resmi Teken MoU, Kemendag dan Kementerian BUMN Perkuat UMKM Siap Ekspor

JAKARTA, DISWAY.ID -- Memperkuat pengembangan dan pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan  Kementerian Perdagangan (Kemendag) beserta Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) secara resmi telah menandatangani nota kesepahaman (MoU).

Menurut Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Dyah Roro Esti Widya Putri, penandatangan MoU ini memiliki lingkup kerja sama dalam hal penguatan rantai pasok dalam negeri, peningkatan kemampuan sumber daya manusia, peningkatan dukungan skema pembiayaan, serta kegiatan lainnya yang disepakati kedua pihak.

"Melalui kolaborasi ini, kita akan fokus pada pemanfaatan segenap sumber daya bersama untuk dapat menciptakan nilai tambah yang lebih besar bagi perekonomian nasional, utamanya bagi UMKM dan industri lokal untuk tumbuh dan bersaing di pasar global," ujar Wamendag Roro di kantor Kemendag, Jakarta, pada Senin 24 Februari 2025.

BACA JUGA:Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah Seret Dua Dirut Pertamina, Negara Rugi Rp193,7 Triliun!

BACA JUGA:Pemerintah Perpanjang Insentif PPN 2025 Properti, Ekonom Khawatirkan Hal Ini

Selain itu, Wamendag Roro juga menambahkan bahwa penandatangan MoU ini juga dilakukan sebagai langkah strategis Kemendag dan Kementerian BUMN dalam memperkuat sinergi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui UMKM, serta untuk meningkatkan daya saing produk Indonesia serta memperluas akses pasar domestik dan global.

"UMKM berperan dalam penciptaan lapangan pekerjaan dan berkontribusi terhadap tingkat pengangguran di Indonesia. Kementerian Perdagangan terus mendorong peningkatan daya siang UMKM melalui pengembangan produk ekspor, peningkatan kapasitas pelaku usaha, dan pasar ekspor," ucapnya.

Sementara itu menurut Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, sinergi serta dukungan yang diberikan oleh Kemendag adalah hal yang fundamental untuk makin menjadikan UMKM Indonesia go global.

BACA JUGA:Terungkap Kemendikdasmen Bakal Gelar TKA sebagai Pengganti UN

BACA JUGA:KABAR GEMBIRA! Cek Saldo Dana Bansos BLT BBM 2025 Ngalir ke Rekening Bulan Ini Juga, Gak Pake Lama

"Jika selama ini, perhatian besar BUMN ke UMKM mulai dari fasilitasi pembiayaan hingga akses pasar, kerja sama dengan Kementerian Perdagangan akan membuat jaringan (network) UMKM kita kian berdaya saing dan ‘go international," jelas Wamen yang akrap disapa Tiko tersebut.

Selama lima tahun terakhir, Kementerian BUMN juga telah memberikan dukungan besar kepada UMKM melalui pembiayaan hingga peluang ke pasar yang lebih luas.

Mulai dari BRI yang fokus di sektor mikro, serta platform PaDi (Pasar Digital) UMKM dan BNI yang terus mendorong UMKM mampu ekspor.

Platform PaDi UMKM yang telah berjalan selama lima tahun, kini memiliki hampir 55 ribu UMKM dengan total transaksi mencapai Rp 58 triliun.

Sumber: