ARM Minta Kejagung Periksa Menteri BUMN dalam Kasus Korupsi Minyak Pertamina!

ARM Minta Kejagung Periksa Menteri BUMN dalam Kasus Korupsi Minyak Pertamina!

Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) mendesak Kejaksaan Agung mengusut tuntas kasus korupsi di Pertamina-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID - Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) mendesak Kejaksaan Agung mengusut tuntas kasus korupsi di Pertamina.

Aliansi yang terdiri atas Asosiasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (Aspirasi), Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI) 92, Persatuan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI), dan Center of Energy and Resources Indonesia (CERI) melakukan unjuk rasa di kantor pusat PT Pertamina (Persero), Kementerian BUMN, kementerian ESDM dan Kejaksaan Agung untuk menyampaikan pendapatnya, pada Selasa 11 Maret 2025 kemarin.

BACA JUGA:Minta Maaf ke Rakyat Indonesia, Dirut Pertamina: Ini Adalah Tanggung Jawab Saya

BACA JUGA:Kejagung Diminta Percepat Penanganan Kasus Mega Korupsi Pertamina, Bamsoet: Jangan Biarkan Jadi 'Bola Liar'

Orasi dilakukan oleh masing-masing perwakilan organisasi, seperti Mira Sumirat, Nico Sillalahi, Mery, Sunarti, Hari Damai Lubis SH dan Nuke serta Yusri Usman.

ARM dalam orasinya di Kementerian BUMN meminta kesadaran Erick Tohir untuk mengundurkan diri sebagai Menteri BUMN atau Presiden Prabowo Subianto segera menonaktifkan Erick Tohir.

Alasannya, Erick telah berhasil membuat liga korupsi BUMN Indonesia dan Pertamina berada pada posisi teratas dari puluhan BUMN lainnya. 

Di Kejaksaan Agung, ARM diterima resmi oleh Kapuspen Kejaksaan Agung Harli Siregar dan jajarannya di ruang rapat Kapuspen Kejagung selama sekitar 30 menit hingga pukul 17.35 Wib.

Sebelumnya, sempat terjadi ketegangan sesaat antara Pamdal Kejagung dengan delegasi ARM .Pihak Pamdal minta delegasi masuk dari pintu belakang sementara delegasi berkeras lewat pintu gerbang depan. Namun akhirnya Kapuspen Kejagung mengizinkan membuka gerbang depan untuk menerima delegasi AMR.

BACA JUGA:Jaga Asa di Dunia Otomotif, Pertamina Lubricants Utamakan Emisi Energi Bersih di Tiap Produk Pelumas

Adapun tuntutan yang disampaikan oleh 5 anggota delegasi dari ARM yang diwakili Nuke, Merry, Sunarti serta Yusri Usman di hadapan Kapuspen Kejagung adalah sebagai berikut;

1. Memberikan dukungan penuh kepada Kejagung untuk menyidik tanpa tebang pilih terhadap semua pihak terkait korupsi tata kelola impor minyak mentah dan produk kilang serta MMKBN ( Minyak Mentah Kondensat Bagian Negara) yang dikelola KKKS (Kontraktor Kontrak Kerja Sama) tidak dipasok ke kilang Pertamina pada periode 2018 - 2023.

 

2. Meminta tim Pidsus Kejagung segera memeriksa Mister James dan kawan kawan yang namanya terdapat dalam bagan mapping group_ Pertamina yang beredar luas, termasuk Erick Thohir, Garilbaldi 'Boy Thohir',  Hatta Rajasa, dan mantan Komut Pertamina Basuki Tjahaya Purnama alias (Ahok), serta seluruh anggota Dewan Komisaris Pertamina, PT Pertamina Patra Niaga (PPN), PT Kilang Pertamina International (KPI), PT Pertamina Shipping International (PIS), dan PT Pertamina Hulu Energi (PHE) agar bisa membuka kotak pandora siapa saja yang terlibat korupsi dan telah merugikan negara sepanjang tahun 2023 saja sekitar Rp 193,7 triliun.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads