Lagi, Warga Bekasi Tewas di Kamboja: Sang Kakak Sebut Korban Disetrum dan Dikeroyok!
Seorang warga Babelan, Kabupaten Bekasi, Ihwan Sahab tewas diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang-Disway.id/Dimas Rafi-
BEKASI, DISWAY.ID - Seorang warga Babelan, Kabupaten Bekasi, Ihwan Sahab tewas diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang.
Ihwan tewas digebuki sesama pekerja di Kamboja karna tak mencapai target.
BACA JUGA:BP3MI Banten Cegah 690 PMI Ilegal dari Bandara Soetta, Mayoritas Tujuan Kamboja dan Timur Tengah
BACA JUGA:PMI Meninggal di Kamboja Diduga Jadi Korban TPPO, Menteri Karding Turun Tangan
Adapun Ihwan bekerja di sebuah jaringan scamming internasional yang merupakan pekerjaan ilegal.
Hal tersebut disampaikan oleh adik korban, Subuyantoro menerangkan saat itu abangnya bekerja di salah satu perusahaan scamming di Phnom Penh.
Pria berusia 23 tahun tersebut mendapat kabar saudaranya telah meninggal dunia melalui staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh.
“Tanggal 14 April 2025 pagi dikabarin oleh staf KBRI, namanya Pak Dadang,” ucap Subuyantoro di Bekasi, Kamis, 17 April 2025.
BACA JUGA:Nama Dasco Disebut Masuk Pusaran Jaringan Judi Online di Kamboja, Picu Kecurigaan Netizen
BACA JUGA:Saleh Kekeuh Kerja ke Thailand Meski Ibunda Melarang: Tewas di Kamboja Usai Jadi Admin Judol
Subuyantoro mengatakan bahwa kakanya sempat menerima perawatan di rumah sakit sekitar pada 28 Maret 2025.
Saat itu, dirinya sempat beberapa kali menerima panggilan vidio dari saudaranya.
Ketika dirinya mengobrol bersama kakanya, pria berusia 28 tahun mengaku mendapatkan penyiksaan dari temen kerjanya sebanyak 15 orang selama dua hari karena tidak memenuhi target.
BACA JUGA:Pilu, Pemuda Bekasi Pamit Kerja ke Thailand Ternyata Ditemukan Tewas di Kamboja
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: