Jonathan Firzzy Diduga Sudah 6 Kali Selundupkan Vape Berisi Zat Etomidate ke Indonesia

Jonathan Firzzy Diduga Sudah 6 Kali Selundupkan Vape Berisi Zat Etomidate ke Indonesia

Satresnarkoba Polresta Bandara Soekarno-Hatta berhasil menggagalkan upaya penyeludupan rokok elektrik yang liquidnya mengandung zat berbahaya etomidate, di mana Jonathan Firzzy diduga sudah 6 kali selundupkan vape berisi zat etomidate ke Indonesia.-candra pratama -

TANGERANG, DISWAY.ID - Satresnarkoba Polresta Bandara Soekarno-Hatta berhasil menggagalkan upaya penyeludupan rokok elektrik yang liquidnya mengandung zat berbahaya etomidate, di mana Jonathan Firzzy diduga sudah 6 kali selundupkan vape berisi zat etomidate ke Indonesia.

Barang bukti sebanyak 40 buah catridge vape berisi liquid berwarna bening pun berhasil diamankan atas kasus yang melibatkan selebritis ternama yaitu Jonathan Frizzy alias Ijonk.

Kasat Narkoba Polresta Bandara Soetta, AKP Michael Kharisma Tandayu mengatakan, sebelum berhasil terungkap saat ini, Ijonk telah beraksi menyeludupkan vape berliquid etomidate hingga enam kali yang dibawa dari negara tetangga di Asia Tenggara.

BACA JUGA:Digugat ke PTUN, Ki Kusumo selaku Ketua Terpilih Anggap Sesuai Aturan PB Parfi

BACA JUGA:Luhut: Pihak yang Minta Gibran Dimakzulkan Adalah Orang Kampungan!

Dalam satu kali aksi, kurir yang ditugaskan oleh Ijonk membawa sebanyak 30 hingga 50 buah rokok elektrik yang melanggar undang-undang kesehatan tersebut. 

"Dari keterangan para tersangka dan setelah dicocokan dengan alat bukti lainnya, kami duga kuat JF sudah melakukan pengiriman sebanyak 6 kali dan asalnya dari Malaysia sama Thailand," ungkapnya, Senin, 5 Mei 2025.

"Yang bersangkutan memang sudah mengedarkannya di daerah Jakarta, kurang lebih 30 sampai 50 buah dalam sekali perjalanan membawa barangnya dari luar negeri," sambungnya.

BACA JUGA:Harley Davidson Tegaskan Tak Berdampak dengan Kebijakan Tarif Trump, Harga Tetap Stabil

BACA JUGA:Komitmen Serius PNM, Layani Pengusaha Ultra Mikro Hingga Pelosok Negeri

Dia menuturkan bahwa vape tersebut hendak diedarkan di Jakarta jika berhasil lolos pemeriksaan Bandara Soekarno-Hatta.

"Dalam perkara ini, yang kami sita dari ada 50 buah catridge vape berisi liquid etomidate, dimana 42 unitnya masih utuh dan 8 sisanya sudah kosong hasil pemeriksaan dari Beacukai Bandara Soetta," ujar Michael kepada awak media, Senin, 5 Mei 2025.

Rencananya, rokok elektrik beserta cairan itu dibeli dari Malaysia seharga Rp1.3 juta dan akan diperjualbelikan seharga Rp3 hingga Rp4 juta saat di Jakarta.

BACA JUGA:Deakin University-Lancaster University Indonesia Hadir di Bandung, Tawarkan Pendidikan Global Berkualitas

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads