Lamine Yamal Nangis Usai Barcelona Kalah Dramatis dari Inter Milan, Marcus Thuram Peluk 'Little Messi'
Marcus Thuram terlihat memeluk dan menghibur Lamine Yamal usai laga semifinal Liga Champions berakhir telah menimbulkan kehebohan di media sosial-Tangkapan Layar X-
"Cubarsi menyentuh bola! Itu tidak bisa menjadi penalti!," kata Lamine Yamal yang menunjukkan hambatan psikologis setelah situasi kontroversial.
Marcus Thuram, yang turut menyumbang gol penentu kemenangan Inter Nilan, memberikan gestur yang sangat manis saat ia hendak menghibur lawannya.
Momen Marcus Thuram memeluk Lamine Yamal di tengah lapangan merupakan simbol emosional pertandingan klasik , menunjukkan sportivitas dan rasa hormat terhadap talenta muda.
Barcelona Kalah Dramatis dari inter Milan
Inter Milan dan Barcelona menciptakan leg kedua semifinal Liga Champions yang mendebarkan di San Siro dengan 7 gol, serangkaian situasi VAR, dan penampilan brilian dari kiper Yann Sommer.
Pertandingan tampaknya akan menguntungkan Barcelona hingga titik balik terjadi pada menit ke-44.
Setelah Lautaro Martinez terjatuh di area penalti akibat tekel Cubarsi, wasit awalnya mengizinkan pertandingan untuk dilanjutkan.
Namun, VAR campur tangan dan setelah meninjau layar, ia memutuskan untuk memberikan penalti kepada Inter Milan.
Calhanoglu tidak membuat kesalahan dari titik penalti, membuat tim tuan rumah unggul 2-0 dan agregat 5-3.
Keputusan kontroversial ini membuat Barcelona terlibat dalam pengejaran sengit sesaat sebelum jeda.
Acerbi menyamakan kedudukan di tambahan waktu

Saat pertandingan memasuki menit akhir tambahan waktu dan Inter Milan menghadapi risiko tersingkir, bek tengah veteran Acerbi tiba-tiba menjadi pahlawan.
Pada menit ke-90+3, ia menyerbu masuk dan menuntaskan bola umpan silang Dumfries, menyamakan kedudukan 3-3, sehingga skor total menjadi 6-6, dan pertandingan pun berlanjut ke perpanjangan waktu.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: