Jalin Kerjasama, Kadin dan Lemhannas Siap Cetak Pengusaha Pejuang

Kadin dan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) meneken kerja sama di bidang usaha-Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID - Dalam upaya untuk memperkuat ketahanan ekonomi nasional, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bersama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI kini resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU), yang bertajuk Membangun Ketahanan Nasional Berbasis Dunia Usaha.
Menurut Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, penandatanganan MoU ini sendiri menandai kolaborasi strategis dalam memperkuat ketahanan nasional melalui penguatan sumber daya manusia dan peran aktif dunia usaha.
BACA JUGA:AWAS! Anyang-anyangan Bikin Pipis Sering Sakit dan Tak Tuntas, Ini Solusi Batu Saluran Kemih
BACA JUGA:Indonesia Banyak Hari Libur, Kadin Indonesia Khawatirkan Hal Ini
Selain itu, dirinya juga menambahkan bahwa kerja sama ini bertujuan menjadikan pengusaha Indonesia tidak hanya tangguh secara ekonomi, tetapi juga memiliki semangat juang kebangsaan.
"Kita ingin membentuk pengusaha-pengusaha pejuang dan pejuang-pejuang pengusaha," ujar Anindya kepada media di Menara Kadin Indonesia, Jakarta, pada Sabtu 14 Juni 2025.
Melanjutkan, Anindya juga menambahkan bahwa kerja sama ini nantinya akan difokuskan pada tiga aspek utama. Pertama, peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan program pemantapan nilai-nilai kebangsaan. Kedua, pertukaran informasi, narasumber, serta kajian dan publikasi ilmiah.
"Dan ketiga, inisiatif lain yang relevan dan fleksibel sesuai kebutuhan kedua belah pihak," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Anindya juga turut menjelaskan 4 program quick wins Kadin yang selaras dengan arah kebijakan pemerintah, yaitu partisipasi dalam program MBG (Makan Bergizi Gratis), perlindungan dan penguatan tenaga kerja migran, penyediaan rumah murah dan terjangkau, serta layanan pemeriksaan kesehatan gratis (PKG).
Menurutnya, program-program tersebut merupakan bukti nyata Kadin dalam menjalankan perannya sebagai mitra strategis pemerintah. Kendati begitu, dirinya juga menekankan pentingnya efisiensi yang tetap menciptakan lapangan kerja baru.
"Efisiensi tidak boleh mengorbankan kesempatan kerja," tegas Anindya.
Sementara itu, Gubernur Lemhannas RI Ace Hasan Syadzily juga turut menyambut baik kolaborasi ini. Menurutnya, kerja sama antara dunia usaha dan lembaga negara sangat penting untuk menghadapi tantangan global, terutama di era kecerdasan buatan dan disrupsi teknologi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: