Dendam 2015 Tak Pernah Berakhir, Tardozzi Desak Rossi dan Marquez untuk Berdamai

Dendam 2015 Tak Pernah Berakhir, Tardozzi Desak Rossi dan Marquez untuk Berdamai

Dendam 2015 Tak Pernah Berakhir, Tardozzi Desak Rossi dan Marquez untuk Berdamai-MotoGP-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Davide Tardozzi yang merupakan Team Manager Ducati MotoGP menyuruh Valentino Rossi dan Marc Marquez untuk berdamai atas perseteruan yang mereka alami. 

Tardozzi mengatakan hal tersebut sehari setelah dirinya turun langsung ke depan penonton yang mencemooh Marquez pada GP Italia yang digelar di sirkuit Mugello. 

BACA JUGA:Alex Marquez Konsisten Podium di MotoGP Italia 2025, Federal Oil Beri Apresiasi

BACA JUGA:Bukan Pecco Bagnaia Apa Lagi Jorge Martin, Marc Marquez Sebut Adiknya Jadi Pesaing Berat Gelar MotoGP 2025

Hubungan Marquez dan Rossi menjadi rumit ketika Rossi memperebutkan gelar kesepuluhnya pada tahun 2015. Saat itu, Marquez dituduh menyabotase peraihan gelar. 

Setelah musim 2015 usai, dalam press conference di GP Misano pada tahun 2018, Rossi menolak untuk bersalaman dengan Marquez. 

Walaupun pada tahun 2016, di GP Catalan, kedua pembalap tersebut sempat bersalaman di Parc Ferme. 

BACA JUGA:Marc Marquez Torehkan Kemenangan ke-93, Pertarungan Ketat Warnai MotoGP Italia 2025

BACA JUGA:Hasil Sprint Race MotoGP Italia 2025: Marc Marquez Menang, Pembalap Ducati Dominasi Podium di Mugello

Tardozzi merespon sorakan dari penonton pada GP Mugello (21/06) kemarin. 

Tak hanya Rossi, para penonton pun diminta Tardozzi agar melupakan kejadian 10 tahun lalu. 

"Saya pikir perilaku tidak sportif tidak lagi dibenarkan jika dikaitkan dengan kejadian 10 tahun lalu. 

"Sudah waktunya untuk membalik halaman dan menatap masa depan, terutama untuk Marc dan Valentino, untuk mengirim pesan positif," ujar Tardozzi. 

Lebih lanjut Tardozzi mengatakan bahwa, perilaku penonton di Mugello sama sekali tidak sportif. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads