bannerdiswayaward

Menaker Yakin Program Prioritas Nasional Jadi Kunci Penciptaan Lapangan Kerja di Tengah Gejolak Global

Menaker Yakin Program Prioritas Nasional Jadi Kunci Penciptaan Lapangan Kerja di Tengah Gejolak Global

Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli dalam sebuah kesempatan belum lama ini.-Istimewa -

"Pemerintah sudah punya arah yang jelas. Tugas kita sekarang adalah mengoptimalkannya agar sejalan dengan milestone menuju Indonesia Emas 2045," katanya.

Kemnaker kini dihadapkan pada tantangan besar untuk menjabarkan program-program makro menjadi aksi mikro yang konkret di lapangan. Tanpa eksekusi lintas sektor yang terintegrasi, potensi penciptaan jutaan lapangan kerja bisa gagal tercapai.

Begitupun dengan pengawasan publik terhadap pelaksanaan koperasi, bansos produktif, hingga program makan bergizi gratis di daerah, diperlukan. Hal tersebut akan menjadi penentu seberapa jauh kebijakan ini mampu menjawab tantangan zaman.

Sedangkan seminar sendiri digelar untuk mengupas dampak ketidakpastian global terhadap Investasi dan Lapangan Kerja. Perang dagang dan konflik geopolitik dapat menghambat aliran investasi ke Indonesia, yang pada gilirannya akan memengaruhi penciptaan lapangan kerja. 

BACA JUGA:Dekranas Ungkap Pentingnya Perajin Wastra Ikut Tren Kekinian Guna Tarik Minat Generasi Muda

Diketahui, INDEF juga secara konsisten menekankan pentingnya hilirisasi dan peningkatan nilai tambah industri dalam negeri. Ini adalah kunci untuk menciptakan lapangan kerja yang berkualitas dan berkelanjutan, bukan hanya mengandalkan sektor padat karya yang rentan PHK.

Esther Sri Astuti selaku Direktur Eksekutif INDEF sering kali menyampaikan pandangannya mengenai isu lapangan kerja dalam berbagai kesempatan.

Esther juga menyoroti bahwa kemampuan Indonesia dalam mencetak lapangan kerja belum sebanding dengan pertumbuhan angkatan kerja baru. Ini menunjukkan adanya gap yang perlu diatasi.

Kualitas Investasi turut menjadi hal penting yang disorotinya. Bukan hanya jumlah investasi, tetapi juga kualitas investasi yang penting.

Investasi yang masuk harus mampu menciptakan lapangan kerja yang signifikan dan meningkatkan kinerja sektor manufaktur, bukan hanya mengandalkan sektor padat modal yang minim penyerapan tenaga kerja.

Ia juga pernah menyampaikan bahwa kewirausahaan adalah alternatif penting untuk menciptakan lapangan kerja baru, terutama di tengah kondisi ekonomi sulit.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads