APPI Kritik Regulasi 11 Pemain Asing untuk Super League: Matikan Bakat Lokal!
Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) mengkritik regulasi 11 pemain asing untuk tim peserta Super League musim 2025-2026-Dok. Persib Bandung-
Liga 1 2025/2026 akan dimulai pada 8 Agustus 2025 dan dijadwalkan berakhir pada Mei 2026, tepat satu bulan sebelum dimulainya Piala Dunia 2026.
Jadwal ini disusun agar tidak berbenturan dengan ajang internasional, meskipun penyelenggara tetap membuka kemungkinan penyesuaian jika terjadi situasi luar biasa seperti faktor politik atau force majeure lainnya.
BACA JUGA:Akhirnya! Shayne Pattynama Gabung 'Thunder Castle' Klub Raksasa Liga Thailand
BACA JUGA:Pak Erick, Liga 1 Wanita Indonesia antara Ada dan Tiada, Penggawa Timnas Putri: Bosan Uji Coba Terus
Laga pembuka akan mempertemukan dua tim bersejarah: Persebaya Surabaya melawan PSM Yogyakarta tim promosi yang juga dikenal sebagai salah satu pendiri PSSI di era Hindia Belanda.
Musim depan, BRI Liga 1 akan berganti nama menjadi BRI Super League sebagai bagian dari strategi rebranding.
Sementara itu, Liga 2 akan dinamakan Pegadaian Championship, mengadopsi gaya penamaan seperti di Inggris yang menyebut divisi keduanya sebagai "Championship".
Tak hanya kompetisi, operator liga juga mengalami perubahan citra. PT LIB akan tetap menjadi badan hukum utama, namun secara brand akan menggunakan sebutan ILG (Indonesia League Group) untuk kebutuhan pemasaran.
Ke depan, Liga 2 akan dikelola oleh entitas terpisah di bawah naungan PT LIB.
BACA JUGA:Raih Mimpi dari Kudus! HYDROPLUS Piala Pertiwi U14 & U16 Siap Cetak Bintang Masa Depan
Struktur sahamnya dirancang dengan komposisi 52% milik PT LIB dan 48% dimiliki klub Liga 2.
Namun, sistem ini tidak akan langsung diterapkan musim depan, karena masih menunggu penyusunan aturan hukum dan struktur organisasi baru.
Regulasi Pemain Asing: 11 Dikontrak, 8 Dimainkan
Salah satu keputusan paling signifikan adalah soal jumlah pemain asing.
Setiap klub kini diizinkan mengontrak hingga 11 pemain asing.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
