Jasad Tak Utuh yang Ditemukan di Kali Ciliwung Diduga Staf Kemendagri, SAR: Korban Banjir Puncak Bogor

BOGOR, DISWAY.ID - Kantor SAR Jakarta menghentikan pencarian terhadap seorang korban banjir bandang di Puncak Bogor pada yang terjadi pada Sabtu, 5 Juli 2025.

Adapun dalam bencana hidrometeorologi itu seorang korban hilang yang merupakan staf dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) diduga merupakan jasad yang ditemukan di bantaran Kali Ciliwung. 

BACA JUGA:Seorang Bocah Tewas Tersetrum Tiang PJU di Taman Yado, Jasadnya Baru Ditemukan Keesokan Harinya

BACA JUGA:Pembebasan Lahan 4 Lokasi Normalisasi Kali Ciliwung Rampung Tahun Ini, Dinas SDA: Uangnya Sudah Siap

Dalam Operasi SAR, jasad seorang pria dewasa ditemukan pada Rabu, 9 Juli 2025 sekitar pukul 15.00 WIB. Penemuan korban dilakukan oleh personel BPBD DKI Jakarta.

Korban ditemukan di aliran Sungai Ciliwung, Rawajati, Jakarta Selatan dengan kondisi beberapa bagian tubuh tak utuh. Jenazah tersebut kemudian dievakuasi menuju RS Fatmawati hingga akhirnya dibawa menuju RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan proses pencocokan DNA dengan pihak keluarga korban.

“Tim forensik dari kepolisian telah menemukan beberapa kesamaan ciri fisik korban dengan jenazah yang ditemukan dan kemudian pengambilan sampel DNA dari keluarga Korban juga sudah dilakukan pada hari ini sehingga kita tinggal menunggu hasilnya pada beberapa hari ke depan dari pihak RS Polri Kramat Jati,” kata Kepala Kantor SAR Jakarta Desiana Kartika Bahari selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR, Minggu, 13 Juli 2025. 

Untuk diketahui, upaya pencarian korban yang diketahui bernama Oden Sumantri (47) oleh puluhan personel tim SAR gabungan dengan melakukan beberapa metode pencarian. Korban diduga terseret arus banjir di kawasan Megamendung, Kabupaten Bogor yang melanda pada Minggu, 6 Juli 2025 dini hari. 

BACA JUGA: Penemuan Mayat Tak Utuh di Kali Ciliwung Gegerkan Warga, Polisi: Diduga Dimakan Biawak

BACA JUGA:Dugaan Awal, Mayat Tanpa Kepala di Ciliwung Pegawai Kemendagri

SAR melakukan penyisiran menggunakan perahu karet di sepanjang aliran Kali Ciliwung, melakukan pencarian di sekitar titik longsor, melakukan pemantauan melalui udara menggunakan drone serta menyebarkan informasi mengenai kejadian tersebut kepada perangkat pemerintah daerah yang daerahnya dilalui aliran Sungai Ciliwung.

Bermula dari Laporan warga

Kapolsek Pancoran Kompol Mansur menjelaskan penemuan itu berawal saat warga sedang membersihkan sungai kemudian melihat bahwa ada mayat. Warga menemukan jasad tersebut saat memancing dekat tumpukan sampah. 

Pihaknya lalu mendapat laporan warga dari puncak yang mencari anggota keluarga hilang.

"Ada warga dari puncak (Bogor) menghubungi kita bahwa ada salah satu keluarganya sudah satu minggu keseret air lagi mancing terus kepeleset terus keseret air lah," ucap Kompol Mansur kepada wartawan, Kamis, 10 Juli 2025. 

Sumber: