OLAHRAGA SULTAN, LADANG CUAN

Di tengah hiruk pikuk Jakarta yang tak pernah tidur, ada satu tren yang bisa menyatukan kebugaran, kesenangan dan potensi cuan menggiurkan: Padel! Olahraga raket yang memadukan elemen tenis dan squash itu kini jadi primadona. Bahkan jadi lifestyle baru. Orang menyebutnya olahraga 'Sultan'.

---------------------------------------

MENYENANGKAN. Mudah dipelajari. Mudah dimainkan. Cocok bagi semua kalangan. 

Didesain indoor dengan dinding kaca menambah keseruan bermain. Pokoknya seru. 

Menang kalah urusan nomor 100. Yang penting kumpul. Bisa ketawa-ketiwi. 

Padel ibarat magnet baru bagi masyarakat urban yang haus aktivitas fisik. Sekaligus wadah sosialisasi. 

Lapangan Padel berukuran panjang 20 meter. Lebarnya 10 meter. 

Lapangan ini berbentuk persegi Panjang. Dikelilingi dinding kaca dan pagar. 

Dinding kaca tersebut menjadi bagian dari permainan. Para pemain dapat memantulkan bola dari dinding sebelum memukulnya kembali. 

Rincian Ukuran Lapangan Padel:

• Panjang: 20 meter
• Lebar: 10 meter
• Tinggi dinding: Tebalnya 12mm. Dinding belakang setinggi 3 meter. Dinding samping kombinasi kaca dan pagar 4 meter
• Tinggi net: 88 cm di tengah dan 92 cm di ujung 
• Warna Lapangan: Biru, hijau atau cokelat tanah 

Lapangan Padel memiliki standar internasional yang ditetapkan FIP (Federasi Padel Internasional). 

Siapa saja yang bisa main Padel? Jawabnya semua orang. Tapi selama ini Padel kerap dimainkan oleh kalangan menengah ke atas. 

Bahkan tidak sedikit yang menyebut Padel olahraga Sultan (istilah bagi orang berduit alias orang kaya).

Harga sewa lapangannya selangit. Untuk menikmati dua jam main Padel, Anda harus merogoh kocek Rp 800.000 hingga Rp 1.100.000. 

Sumber: