Profil Claudia Scheunemann: Penyerang Timnas Indonesia Putri yang Tembus FC Utrecht dengan Kontrak 3 Tahun

Keluarga Scheunemann, yang berasal dari Jerman, telah menetap di Indonesia sejak 1957 dan sebagian besar anggotanya fasih berbahasa Indonesia, bahkan bahasa Jawa.

Kecintaan Claudia terhadap sepak bola banyak dipengaruhi oleh keluarga.

BACA JUGA:Publik Belanda Tak Percaya Mees Hilgers Gabung Crystal Palace, El Nyengir Masih di FC Twente: Berita Palsu!

BACA JUGA:Kondisi Membaik! Tekad Ole Romeny Membara: Klub Baru Mees Hilgers Terungkap, Pelatih Arab Kaget Liat Update Timnas

Ia adalah keponakan dari Timo Scheunemann, mantan pelatih Timnas Putri Indonesia, serta mantan pelatih Persema Malang dan Persiba Balikpapan.

Keluarga Scheunemann juga memiliki jejak di dunia sepak bola Indonesia, dengan Brandon Scheunemann yang pernah membela PSIS Semarang, Persipura Jayapura, serta Timnas Indonesia U-20.

Perjalanan Claudia menuju Timnas Putri Indonesia tidaklah mudah.

Ia harus mengorbankan banyak waktu, termasuk waktu libur, untuk berlatih dan bertanding.

Sejak 2018, Claudia Scheunemann bergabung dengan akademi sepak bola Young Warrior, dan sering ikut serta dalam kompetisi usia muda putra, yang semakin mengasah kemampuan teknik, fisik, dan mentalnya.

BACA JUGA:Atletico Madrid Bajak Giacomo Raspadori dari Napoli, Kontrak 5 Tahun Senilai Rp493 Miliar

BACA JUGA:Mees Hilgers Diminati Crystal Palace, Bek Timnas Indonesia Siap Tantang Kerasnya Liga Inggris

Sebagai pemain, Claudia memiliki banyak kelebihan.

Selain postur tubuh yang tinggi, ia sangat pandai dalam mencari posisi, memiliki kecepatan dan akselerasi yang luar biasa, serta finishing yang tajam.

Pada 2023, ia berhasil meraih gelar top skor dan Pemain Terbaik di Piala AFF Putri U-19 setelah mencetak lima gol.

Tahun yang sama, Claudia Scheunemann dipanggil untuk bergabung dengan Timnas Putri Indonesia senior, dan pada 2024, ia juga tergabung dalam Timnas Putri Indonesia U-17 dan senior hingga sekarang.

Sumber: