Misi Kemanusiaan ke Gaza Berlanjut, Hercules TNI AU Berangkatkan 1.200 Payung Udara
Pesawat Hercules C-130 A-1343 resmi diberangkatkan dari Lanud Halim Perdanakusuma, Selasa (26/8/2025).-kemenhan-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengarahkan RI melanjutkan misi penyaluran bantuan kemanusiaan melalui jalur udara (airdrop) ke Gaza.
Langkah ini diambil seiring dengan penetapan bencana kelaparan di Gaza oleh PBB, serta sebagai wujud komitmen Indonesia untuk memastikan bantuan bisa menjangkau lebih banyak warga yang membutuhkan.
Sebagai tindak lanjut arahan tersebut, pesawat Hercules C-130 A-1343 resmi diberangkatkan dari Lanud Halim Perdanakusuma, Selasa (26/8/2025).
BACA JUGA:Terbang di Udara Gaza, Pesawat Hercules RI Terjunkan 17,8 Ton Bantuan, Simbol HUT ke-80 Kemerdekaan
Penerbangan ini membawa tim tambahan Satgas Garuda Merah Putih-II berjumlah 26 personel.
Sejumlah perlengkapan teknis juga disiapkan, mulai dari 1.200 payung udara, dokumen resmi bagi kru, hingga perlengkapan pendukung lainnya.
Penambahan armada ini diharapkan dapat memperlancar jalannya misi, sekaligus memperkuat keberlanjutan operasi airdrop yang telah berlangsung sejak 13 Agustus 2025.
Misi Kemanusiaan dengan Yordania dan Negara Sahabat
Pelaksanaan airdrop tambahan ini dilakukan dengan memanfaatkan jendela waktu yang tersedia dalam koordinasi bersama Yordania serta sejumlah negara lain, di antaranya Kanada, Jerman, dan Singapura.
Selain jalur Yordania yang sudah digunakan, pemerintah Indonesia juga sedang menyiapkan opsi distribusi melalui Mesir.
Rencananya, tiga pesawat Hercules TNI AU akan diberangkatkan dari Yordania menuju Mesir pada akhir Agustus 2025.
Dalam upacara pelepasan pesawat di Halim, Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsdya TNI Minggit Tribowo menegaskan agar seluruh prajurit Satgas melaksanakan tugas dengan penuh profesionalisme, loyalitas, dan integritas.
BACA JUGA:Serangan Rudal Israel ke RS Nasser di Gaza Tewaskan 20 Orang, Termasuk 5 Wartawan
“Misi ini adalah tugas kemanusiaan yang menjadi kehormatan sekaligus amanah. Laksanakan dengan sebaik-baiknya,” pesan Minggit.
Perpanjangan misi bantuan udara ini merupakan langkah strategis untuk memperluas jangkauan distribusi bantuan, sekaligus memastikan keberlanjutan komitmen kemanusiaan Indonesia bagi rakyat Gaza.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
