bannerdiswayaward

Solidaritas Timnas Indonesia Bikin Struijk Iri, Van Persie Geram Soal Miliano pada KNVB: Erick Thohir Cetak Hattrick Naturalisasi

Solidaritas Timnas Indonesia Bikin Struijk Iri, Van Persie Geram Soal Miliano pada KNVB: Erick Thohir Cetak Hattrick Naturalisasi

Van Persie kecewa bukan pada Miliano Jonathans, tapi pada KNVB (PSSI-nya Belanda) yang dengan mudah melepas pemain muda bertalenta itu-Tangkapan Layar YouTube-

BACA JUGA:Thom Haye Dua Jam Lagi Diumumkan Bakal Gabung ke Persib Bandung, Postingan Beckham Jadi Kode Keras!

BACA JUGA:Simon Tahamata: Jangan Hanya Andalkan Naturalisasi, Percayalah Bakat Asli Indonesia, Filosofi Ajax ke Jantung Timnas

Jika berjalan lancar, Pangeran Depok ini bisa memperkuat timnas Indonesia pada FIFA Matchday bulan September mendatang.

Manuver Satset Erick Thohir dan PSSI: Hattrick Naturalisasi

Tak bisa dipungkiri, keberhasilan naturalisasi beberapa pemain keturunan seperti Kevin Diks, Emil Audero, hingga Miliano Jonathans, tak lepas dari peran besar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Dengan jaringan internasionalnya, Erick mampu meyakinkan para pemain yang dulunya sulit disentuh.

Nama-nama seperti Mees Hilgers, Jens Raven, Thom Haye, dan kini Miliano Jonathans adalah bagian dari manuver satset dan presisi dari PSSI di era Erick Thohir.

BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Jadi Korban Penipuan Kripto Bikin Geger, Token Palsu CR7 Rugikan Investor Rp2,3 Triliun

BACA JUGA:‘Wilujeng Sumping’ Thom Haye: Selangkah Lagi ke Persib Bandung, Jadi Pemain Timnas dengan Gaji Tertinggi Kedua?

Bahkan, Erick bisa disebut telah mencetak hat-trick naturalisasi dalam satu tahun kalender, sesuatu yang sangat jarang terjadi.

Para pemain keturunan yang memilih Indonesia sejatinya tak hanya melihat soal menit bermain, tapi juga dukungan fans yang luar biasa dan penuh gairah.

Kebersamaan di timnas yang erat, bukan sekadar profesionalisme, kesempatan bermain di ajang besar seperti Piala Asia, dan mungkin Piala Dunia serta membangun sepak bola nasional.

Ini jadi pembeda dengan pengalaman mereka di Eropa, di mana kesempatan bermain di timnas utama masih jauh dari jangkauan.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads