bannerdiswayaward

Bantah 4 Handphone yang Disita KPK Miliknya, Immanuel Ebenezer: Punya Pembantu Saya

Bantah 4 Handphone yang Disita KPK Miliknya, Immanuel Ebenezer: Punya Pembantu Saya

Bantah 4 Handphone yang Disita KPK Miliknya, Immanuel Ebenezer: Punya Pembantu Saya-Disway/Ayu Novita-

Sebelumnya, Noel menjelaskan bahwa ia memilih tidak mengajukan Praperadilan dan mengikuti proses hukum yang sedang berjalan.

BACA JUGA:Awal Mula Gerakan #fromMalaysiatoIndonesia Viral, Warganet Lintas Negara Traktir Driver Ojol RI

BACA JUGA:Inilah Kronologis ARTSUBS 2025 Diakhiri Seminggu Lebih Cepat

Sebelumnya, KPK telah menyita empat handphone yang ditemukan di plafon rumah dinas Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer Gerung (IEG) alias Noel. 

"Ya, penyidik menemukan empat hp di plafon rumah yang bersangkutan," ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo pada Selasa, 26 Agustus 2025.

Selain rumah Noel, Budi menjelaskan bahwa penggeledahan juga dilakukan di lokasi lain. Namun detail lokasinya tak dirinci.

"Hari ini, tim melakukan penggeledahan di salah satu rumah di wilayah Pancoran (Jakarta Selatan) yaitu rumah saudara IEG," tutur Budi.

Dari penggeledahan itu, Lembaga Antirasuah telah mengamankan sejumlah barang bukti, yakni dua mobil, bermerk Alpard disita dari rumah Noel. 

Sedangkan, satu mobil bermerk Land Cruiser tak dirinci dari mana mobil mewah ini diangkut.

BACA JUGA:Mendiktisaintek Sesalkan Insiden Gas Air Mata di Unisba: Kampus Harus Jadi Ruang Aman

BACA JUGA:Menyusul Penutupan ARTSUBS 2025, SUBS Performance Edisi Terakhir Batal Digelar

Terbaru, satu mobil milik mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (wamenaker) Immanuel Ebenezer dikembalikan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

"Satu kendaraan sudah diantarkan ke KPK dan KPK masih mencari, menelusuri dua kendaraan lainnya," ujar juru bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 2 September2025

Ketua KPK Setyo Budiyanto menjelaskan bahwa kegiatan tangkap tangan ini bermula dari laporan pengaduan masyarakat yang diterima KPK.

Dari informasi yang dihimpun tersebut, Setyo menjelaskan bahwa pada hari Rabu dan Kamis, tanggal 20-21 Agustus 2025, Tim KPK kemudian bergerak secara paralel di beberapa lokasi diwilayah Jakarta.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Close Ads