Budiman Sudjatmiko Bantah Terkena Reshuffle, Tegaskan Masih Fokus di BP Taskin
Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin), Budiman Sudjatmiko dikabarkan turut terkena perombakan kabinet atau reshuffle -disway.id/Anisha Aprilia -
JAKARTA, DISWAY.ID -- Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin), Budiman Sudjatmiko, dikabarkan termasuk dalam daftar pejabat yang terkena perombakan kabinet atau reshuffle.
Namun, Budiman membantah kabar tersebut dan menegaskan bahwa ia masih menjalankan tugasnya di BP Taskin.
"Tidak ada, tidak ada. Saya masih mengurus BP Taskin, masih Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan. Saya tentang pertanyaan-pertanyaan apakah ada reshuffle itu di luar kapasitas saya. Saya tidak tahu-menahu sama sekali," kata Budiman kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 11 September 2025.
BACA JUGA:Aliansi Ekonomi Indonesia Desak Perbaikan Kebijakan Ekonomi Nasional, Kemenperin Tanggapi Isu TKDN
BACA JUGA:Pemerintah Masih Cari Investor Asing Biayai Proyek Giant Sea Wall, AHY: Tak Hanya China
Budiman menekankan, dirinya tidak pernah membicarakan soal reshuffle dengan Presiden Prabowo.
Menurutnya, urusan perombakan kabinet merupakan kewenangan penuh presiden.
“Anda bisa nilai apakah saya berbohong atau tidak, tetapi memang tidak ada pemberitahuan sama sekali. Bahkan nama-nama lain yang disebut pun mengaku tidak tahu,” ujarnya.
Meski begitu, ia mengaku jika kinerja BP Taskin pernah dibahas.
Ia pun telah menyampaikan laporan rencana induk percepatan pengentasan kemiskinan yang memang menjadi tugas utamanya.
BACA JUGA:Presiden Prabowo Akan Bentuk Komisi Reformasi Polri, Respons Aspirasi Gerakan Nurani Bangsa
BACA JUGA:10 Orang Paling Cerdas di Dunia dengan IQ Tinggi di Era Saat Ini, Penerus Einstein
"Pernah, pernah dibicarakan. Kita pernah bertemu dengan beberapa sespri beliau, juga memberikan masukan. Kami sudah sampaikan juga laporan. Tugas utama kami adalah bikin rencana induk percepatan pengentasan kemiskinan," ujarnya.
"Dokumen sudah kami berikan pada Sesneg juga, pada Seskab juga. Tinggal nanti tunggu tindak lanjut beliau, apakah akan ditindaklanjuti untuk kami presentasikan secara lisan untuk rencana induk percepatan pengentasan kemiskinan yang mana itu memang menjadi tugas utama kami. Yang utama, begitu," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
