Polisi Dianiaya Tukang Parkir di Gunung Sahari, Pelaku Gangguan Jiwa
Ilustrasi polisi-Pixabay -Pixabay.com
JAKARTA, DISWAY.ID – Insiden mengejutkan terjadi di kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat. Seorang anggota Unit Lalu Lintas Polsek Sawah Besar berinisial R (29) menjadi korban penganiayaan saat sedang mengatur arus kendaraan di depan Pos Lantas TL Pintu Besi, Jumat (12/9/2025) sore.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, mengungkapkan korban dipukul seorang pria tak dikenal tepat di pipi kirinya hingga memar.
“Pelaku tiba-tiba menghampiri korban dan langsung memukulnya. Belakangan diketahui korban dikira sebagai petugas lain yang sempat menegur pelaku,” ujar Susatyo, Sabtu (13/9/2025).
Kronologi Polisi Dianiaya di Gunung Sahari
Insiden bermula saat rekan korban, NH (41), menghentikan pengendara motor berboncengan tanpa helm dari arah Senen menuju Ancol.
Pelaku yang berinisial AAF (29), warga Penggilingan, Jakarta Timur, tidak terima hingga topinya terjatuh.
Ia sempat melarikan diri, namun kembali untuk mengambil topi dan langsung menyerang korban R yang dikira sebagai petugas sebelumnya.
Polisi yang dianiaya kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk menjalani visum.
Setelah diamankan, keluarga pelaku menunjukkan dokumen medis dari RS Polri Kramat Jati dan RS Jiwa Soeharto Heerdjan (RS Grogol). Hasilnya, AAF dinyatakan mengidap skizofrenia atau gangguan jiwa berat.
Kapolres Susatyo menegaskan, hukum tetap berjalan namun aspek kemanusiaan jadi prioritas.
BACA JUGA:Dunia Prediksi Melambat, Kadin Indonesia Buka Fakta Mengejutkan soal Ekonomi Global!
“Kami memahami kondisi pelaku yang tengah berjuang dengan kesehatan mental. Dalam penegakan hukum, kami tidak hanya mencari keadilan, tetapi juga menempatkan manusia di atas segalanya,” jelasnya.
Polisi Pulangkan Pelaku untuk Perawatan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: