Simak Aturan Memilih Prodi di SNBP 2026, Jangan Sembarangan agar Tidak Menyesal!

Kamis 18-09-2025,21:36 WIB

Reporter: Rury Pramesti|

Editor: Rury Pramesti

Simak Aturan Memilih Prodi di SNBP 2026, Jangan Sembarangan agar Tidak Menyesal!

Aturan memilih prodi di SNBP 2026 yang perlu diketahui siswa eligible.-Dok.Kemendikbud RI-

JAKARTA, DISWAY.ID - Simak aturan memilih prodi di SNBP 2026 yang perlu diketahui siswa.

Seperti yang diketahui, tahapan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP 2026 telah diumumkan pada Selasa 16 September 2025.

SNBP merupakan jalur penerimaan mahasiswa baru pada perguruan tinggi negeri (PTN) berdasakan nilai rapor dan/atau prestasi akademik atau non akademik.

Melalui konferensi pers daring, Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Eduart Wolok menyampaikan jika pendaftaran SNBP dimulai pada tanggal 3 sampai 18 Februari 2026.

Untuk siswa SMA/MA/SMK/sederajat yang terpilih sebagai eligible untuk mengikuti SNBP, maka wajib mengetahui aturan memilih prodi (program studi) yang benar dan tidak sembarangan agar tidak menyesal saat dinyatakan lolos dan mendapat peluang lolos.

Aturan Memilih Prodi di SNBP 2026

Tim Penanggung Jawab SNBP 2026 telah menjelaskan aturan memilih prodi untuk siswa eligible yang mengikuti SNBP 2026 yang diumumkan melalui konferensi pers daring di YouTube SNPMB ID pada Selasa 16 September 2026.

Berikut ini adalah daftar aturan untuk memilih prodi yang perlu diketahui oleh siswa, di antaranya:

Daftar prodi dan daya tampung SNBP dapat dilihat pada laman https://snpmb.id/
Peserta bisa memilih program studi di PTN akademik dan/atau PTN vokasi
Peserta bisa memilih dua program studi dari satu atau dua PTN
Jika memilih satu prodi, peserta dapat memilih PTN yang berada di provinsi mana pun
Jika memilih dua prodi, salah satu program studi harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan sekolah asalnya

Syarat Mengikuti SNBP 2026

Tidak hanya ada aturan memilih, siswa SMA/MA/SMK/sederajat juga perlu memahami apa saja syarat yang diberlakukan pada SNBP 2026. Berikut rinciannya:

Sekolah dengan akreditasi A dapat kuota 40 persen siswa eligible
Sekolah dengan akreditasi B dapat kuota 25 persen siswa eligible
Sekolah dengan akreditas C dan lainnya dapat kuota 5 persen siswa eligible
Siswa eligible wajib memiliki nilai TKA atau tes kemampuan akademik dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) yang diberlakukan mulai tahun 2026.
Untuk pemeringkatan siswa juga jadi pertimbangan dalam pendaftaran SNBP 2025, yaitu:
- Pemeringkatan siswa dilakukan oleh sekolah dengan memperhitungkan nilai rerata semua mata pelajaran pada semua semester, kecuali semester terakhir.
- Sekolah juga dapat menambahkan kriteria lain berupa prestasi akademik dan prestasi lainnya dalam menentukan peringkat siswa.