Fenomena Supermoon Malam Ini, Bulan Terlihat 12% Lebih Besar dan Terang dari Bulan Purnama Sebelumnya

JAKARTA, DISWAY.ID - Fenomena Supermoon bisa kamu lihat malam ini, Selasa 7 Oktober 2025.

Supermoon menyapa langit Indonesia malam ini.

Dikutip dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan, supermoon terjadi saat Bulan mencapai fase purnama bertepatan dengan posisi terdekatnya dari Bumi atau disebut perigee.

Melalui akun resmi @InfoBMKG, lembaga tersebut menyebutkan bahwa fase purnama terjadi hari ini, 7 Oktober 2025, pukul 10.47 WIB, ketika Bulan berjarak sekitar 361.458 kilometer dari Bumi.

BACA JUGA:Fenomena Bulan Purnama dan Supermoon 17-18 September 2024, Bisakah Dilihat di Indonesia?

“Orbit Bulan berbentuk elips, jadi kadang ia berada di posisi terdekat (perigee) dan kadang terjauh (apoge) dari Bumi,” tulis BMKG di Instagram resmi. 

BMKG juga memaparkan perbandingan menarik antara purnama kali ini dan purnama apoge sebelumnya.

Pada fase purnama 13 April 2025, Bulan berada di jarak 406.006 km dengan ukuran semi-diameter 14'42,65".

BACA JUGA:Mulai 14 Juni Hingga 14 Juli Ada 3 Fenomena Langka, Full Buck Supermoon dan Purnama Stroberi

Sementara pada purnama perige kali ini, jaraknya hanya 361.458 km dengan semi-diameter 16'31,43", atau sekitar 12 persen lebih besar dan tampak lebih terang di langit malam.

Tak hanya itu, puncak posisi Bulan paling dekat dengan Bumi akan benar-benar terjadi pada 8 Oktober 2025 pukul 19.35 WIB, dengan jarak 359.819 km dan ukuran semi-diameter 16'35,97".

BACA JUGA:Pesisir Pantai Utara Banjir Rob, BPBD Brebes Kaitkan Fenomena Supermoon dan Bulan Purnama

Dampak Bagi Bumi

BMKG mengingatkan bahwa fenomena supermoon tak hanya indah dipandang, tetapi juga berpotensi menimbulkan pasang surut air laut yang lebih ekstrem dari biasanya.

Daya tarik gravitasi Bulan yang meningkat dapat menyebabkan air laut pasang lebih tinggi dan air surut lebih rendah dari kondisi normal.

Sumber: