Fenomena Bulan Purnama dan Supermoon 17-18 September 2024, Bisakah Dilihat di Indonesia?
Fenomena supermoon dan bulan purnama terjadi bulan ini--Freepik
JAKARTA, DISWAY.ID – Fenomena astronomi September 2024 bakal menghadirkan bulan purnama, supermoon, hingga gerhana.
Dilansir dari ABC, menurut NASA, bulan purnama akan mencapai puncak iluminasi di Amerika Serikat pada hari Selasa, 17 September, pukul 10.35 malam waktu Timur.
Bulan akan tampak purnama selama sekitar tiga hari, dari Senin malam hingga Kamis pagi, kata badan tersebut, seraya menambahkan bahwa bulan purnama ini juga akan menampilkan gerhana bulan parsial seperti dilansir dari ABC.
Apa itu gerhana bulan?
Gerhana bulan adalah fenomena alam yang terjadi saat Bumi melewati antara matahari dan bulan.
Hal ini menyebabkan bayangan Bumi jatuh di bulan, membuatnya tampak gelap dan kemerahan.
Untuk peristiwa khusus ini yang terjadi selama bulan purnama saat panen, bulan akan mulai memasuki bayangan parsial Bumi pada pukul 8.41 malam waktu Timur, dan bayangan penuh pada pukul 10.13 malam, menurut NASA.
Bulan akan selesai keluar dari bayangan penuh pada pukul 11.16 malam dan bayangan parsial pada Rabu pagi pukul 12.47 dini hari.
BACA JUGA:Pesisir Pantai Utara Banjir Rob, BPBD Brebes Kaitkan Fenomena Supermoon dan Bulan Purnama
Bulan purnama tahun ini juga disebut sebagai bulan super atau supermoon.
Bulan purnama pada bulan September juga disebut sebagai bulan super, yang terjadi saat bulan berada pada atau dekat titik terdekatnya dalam orbitnya, menyebabkan bulan purnama terlihat jauh lebih cemerlang dan lebih besar dari biasanya.
Kondisi astronomi ini memicu gerhana sebagian, yang berlangsung sekitar 246 menit dari awal hingga akhir
Fase bulan lainnya akan segera terjadi saat bulan purnama bulan ini terbit pada tanggal 17 September pukul 7:34 malam Waktu Pasifik untuk mencapai puncak iluminasinya di langit malam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: