MBG Jadi Peringkat 3 Program Prioritas Setahun Prabowo-Gibran, Publik Desak Perbaikan
Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang jadi prioritas pemerintahan Prabowo-Gibran diminta dilakukan perbaikan-Istimewa-
"Publik juga menyoroti pihak-pihak yang dinilai tidak kompeten dan mengambil keuntungan, hingga keluhan soal tenaga SPPI," kata John.
Selain MBG, dua program lain yang memperoleh penilaian positif tertinggi adalah Sekolah Rakyat (62,4%) dan Cek Kesehatan Gratis (CKG) (58,7%).
Sekolah Rakyat ditujukan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu dengan harapan dapat memutus rantai kemiskinan sekaligus membangun karakter generasi muda.
Sejak diluncurkan pada Juli 2025, sebanyak 165 titik Sekolah Rakyat telah beroperasi dengan 16 ribu siswa.
Sementara itu, penerima manfaat program CKG telah mencapai 41,8 juta orang, disertai pembangunan 22 rumah sakit baru dari target 32 rumah sakit hingga akhir tahun.
BACA JUGA:Wamenkes Larang SPPG Sajikan Snack dalam Kemasan, Menu MBG Wajib Dimasak Segar!
Program ini juga menargetkan penurunan kasus TBC yang masih tinggi di Indonesia.
Program prioritas lain yang mendapat penilaian positif meliputi Sekolah Unggulan Garuda (48,8%), Swasembada Pangan, Energi, dan Air (45,3%), serta Pembangunan 3 Juta Rumah melalui FLPP (42,8%).
"Terakhir adalah program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP/KLMP) atau Kopdes yang mendapat penilaian positif sebanyak 37,2%," pungkas John.
Namun, program Kopdes juga menghadapi tantangan dengan penilaian negatif mencapai 50,3%. Pada September lalu, Presiden Prabowo mencopot Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, digantikan oleh Ferry Juliantono, salah satu orang kepercayaannya.
Sebelumnya, pada Juli 2025, pemerintah telah meluncurkan 80.081 Kopdes di seluruh Indonesia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: