Giliran Siswa SDN Meruya Selatan 01 Keracunan MBG, Wakepsek Curiga Penyebabnya dari Puding
Puluhan siswa di SDN Meruya Selatan 01, Kembangan, Jakarta Barat, diduga mengalami kejadian luar biasa (keracunan) usai menyantap makan bergizi gratis (MBG).--Candra Pratama
JAKARTA, DISWAY.ID - Puluhan siswa di SDN Meruya Selatan 01, Kembangan, Jakarta Barat, diduga mengalami kejadian luar biasa (keracunan) usai menyantap makan bergizi gratis (MBG).
Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) bidang Kesiswaan SDN Meruya Selatan 01, Nursyamsiyah, mengatakan bahwa peritiswa itu terjadi pada Rabu, 29 Oktober 2025 lalu.
Di SDN Meruya Selatan 01 sendiri, penerimaan MBG memang baru terlaksana tiga hari sebelum adanya dugaan kejadian luar biasa tersebut. Yakni dimulai pada Senin, 27 Oktober 2025.
"Awal ada dugaan itu ketika kita selesai membagikan (MBG) dan anak-anak mengkonsumsi makanan tersebut, ada beberapa siswa yang mengeluh pusing dan mual," ujarnya di lokasi, Senin, 3 November 2025.
BACA JUGA:Menko Zulhas Justru Senang Harga Ayam dan Telur Melonjak Tinggi: Itu Tanda Program MBG Berhasil
Ketika melihat para putra putrinya mengalami kejadian itu, pihak sekolah langsung menghubungi Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG) asal MBG, sesuai dengan standar operasional yang berlaku.
"Kami melaporkan ke bagian SPPG-nya, karena memang sesuai dengan SOP kami, bila ada kejadian seperti itu, kita harus melaporkan pertama ke mereka, akhirnya mereka langsung datang, bagian BGN-nya juga kesini. Terus mereka yang langsung menghubungi Pukesmas," tuturnya.
Nur menyampaikan, siswa yang mengalami dugaan kejadian luar biasa itu sekitar 20 orang, dan reaksi mual dan pusing yang dirasakan muridnya tidak begitu parah.
BACA JUGA:Zulkifli Hasan: Program MBG Jadi Investasi Besar Bagi Kecerdasan Anak Bangsa, Bisa Meningkatkan IQ!
Sehingga, masih kata Nur, sebagian besar siswa hanya ditangani oleh dokter Puskesmas di Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)--yang sebelumnya telah dihubungi oleh pihak SPPG.
Sementara 7 anak lainnya dibawa ke RSUD Kembangan, Jakarta Barat, untuk mendapatkan obat.
"Di RSUD itu setelah diberikan obat, alhamdulillah anak-anak sudah baik, dan hari Kamisnya sudah masuk semua anak-anak, langsung belajar," kata Nur.
BACA JUGA:Diduga Ada Pemalsuan Nampan MBG, Asal Usul Barang Kini Diselidiki!
Nur menduga, makanan yang terindikasi kurang baik pada hari itu--hingga menimbulkan reaksi mual dan pusing adalah puding cokelat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: