bannerdiswayaward

Chelsea Kepincut Pemain Sayap 'Istimewa' RB Leipzig Senilai Rp1,9 Triliun

Chelsea Kepincut Pemain Sayap 'Istimewa' RB Leipzig Senilai Rp1,9 Triliun

Performa impresif Yan Diomande bersama RB Leipzig ternyata tidak hanya menarik perhatian publik Jerman, tetapi juga membuat Chelsea jatuh hati-Tangkapan Layar Instagram@diomandeyan77-

Namun, peluang Chelsea untuk mendatangkan sang wonderkid tidak akan mudah.

Leipzig diketahui sangat puas dengan investasinya dan menilai sang pemain memiliki potensi besar untuk menjadi bintang masa depan klub.

Menurut laporan Sky Germany, Leipzig telah mematok harga fantastis, yakni sekitar 100 juta euro, sebagai upaya untuk menahan minat klub-klub besar Eropa hingga setidaknya tahun 2026.

BACA JUGA:Tunku Ismail Murka! Bos JDT Sebut Sanksi FIFA terhadap FAM Bernuansa Politik Terkait Skandal Naturalisasi

BACA JUGA:Kisah Gila Thom Haye Sang Profesor: Dikhianati Klub Eropa, Kini Temukan Keluarga di Persib Bandung

Pemain Masa Depan dengan Nilai Fantastis

Dengan kemampuan bermain di kedua sisi sayap dan gaya bermain cepat nan eksplosif, Diomande dinilai cocok dengan profil pemain yang disukai Chelsea.

Namun, mengingat banderolnya yang selangit, The Blues tampaknya harus menunggu lebih lama atau menyiapkan tawaran besar, jika benar-benar ingin membawa talenta muda asal Pantai Gading itu ke Stamford Bridge.

RB Leipzig merekrut  Yan Diomande yang berusia 18 tahun dari CD Leganes dengan biaya 20 juta euro. 

Meskipun lebih mahal daripada Bakayoko dan masih sangat muda, Diomande diperkirakan tidak akan langsung bersinar. 

BACA JUGA:Tragis! Banding FAM Ditolak FIFA, Karier Rodrigo Holgado di America de Cali Terancam Habis

BACA JUGA:Trending! Suasana Ruang Ganti Timnas Indonesia U-17 Usai Lawan Zambia, Pelatih Australia Siap Latih Skuad Garuda

Sebaliknya, ia dianggap sebagai "investasi untuk masa depan, bukan masa kini".

Bek kiri asal Pantai Gading itu akan punya waktu untuk belajar, menjadi dewasa, dan memperoleh pengalaman, mungkin awalnya sebagai pemain cadangan Antonio Nusa dan lebih banyak digunakan dalam kompetisi piala atau pertandingan yang tidak terlalu menekan.

Perekrutan Diomande merupakan bukti RB Leipzig kembali "ke akarnya", sebuah strategi yang digambarkan Marcel Schafer sebagai fokus merekrut pemain-pemain muda berbakat di tahap awal karier profesional mereka. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads