11 Helikopter Dikirim Pemerintah Untuk Percepatan Penanganan Bencana Banjir Sumatera
Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa total 11 helikopter telah dikerahkan dari Jakarta menuju wilayah terdampak.-dok disway-
JAKARTA, DISWAY.ID - Pemerintah terus memperkuat upaya percepatan penanganan bencana di wilayah terdampak banjir melalui dukungan sarana udara berskala besar.
Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa total 11 helikopter telah dikerahkan dari Jakarta menuju wilayah terdampak.
“Sampai dengan hari ini, pemerintah telah mengirimkan total 11 helikopter TNI dan Basarnas dari Jakarta ke lokasi daerah terdampak bencana,” tulis Seskab Teddy dalam keterangannya, Minggu, 30 November 2025.
BACA JUGA:Varo Mario, Pembalap Cilik 7 Tahun yang Siap Mengaspal ke Pentas Dunia
Menurut Seskab Teddy, sebanyak 9 helikopter telah berada di lokasi sejak 26 November 2025. Helikopter tersebut secara simultan menjalankan operasi distribusi bantuan serta pemantauan dampak bencana.
“Sembilan helikopter sudah berada di lokasi sejak tanggal 26 November 2025 dan dua helikopter tambahan telah terbang ke Aceh dari Jakarta pagi ini,” katanya.
Lebih lanjut, Seskab menjelaskan bahwa seluruh helikopter tersebut difokuskan untuk operasi distribusi logistik secara terus-menerus, terutama menuju daerah-daerah terdalam dan kawasan yang akses daratnya terputus.
Seluruh operasi udara, menurutnya, dilakukan dengan mengutamakan faktor keselamatan dan kondisi cuaca sebagai pertimbangan utama.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Setting Spray Terbaik 2025, Bikin Makeup Tahan Seharian dan Anti Longsor
BACA JUGA:Cara Pakai Skincare yang Benar dari Facial Wash hingga Pelembab, Mudah!
“Helikopter-helikopter ini terbang di lokasi sekitar bencana untuk terus-menerus mendistribusikan logistik, terutama di daerah terdalam serta di daerah yang jalur daratnya terputus. Serta terus memperhatikan faktor cuaca sebagai pertimbangan utama dalam upaya penanganan bencana ini,” tandasnya.
Diketahui akibat bencana alam tersebut, berbagai daerah yang tersebar di provinsi Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat mengalami kerusakan jalan yang membuat terputusnya akses.
Dari informasi yang terkumpul, sebanyak 5 ruang jalan utama menuju wilayah yang terdampak putus sehingga menyullitkan dalam pengiriman bantuan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
