Orang Tua Apresiasi Program MBG, Bantu Gizi Anak Hingga Ringankan Beban Keluarga
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus menuai tanggapan positif dari masyarakat.-Dimas Rachmatsyah / Jabar Ekspres-
"Kadang menunya kurang cocok buat anak-anak, seperti puding atau makanan yang rasanya lebih ke selera orang dewasa. Anak-anak suka ngeluh," ujarnya.
Ia menilai, secara program, MBG sudah sangat baik dan layak didukung, hanya saja perlu penyempurnaan dari sisi variasi menu agar anak-anak lebih antusias menghabiskan makanan yang disediakan.
"Harapannya ke depan menunya bisa lebih ditingkatkan lagi," katanya.
Ilma juga menegaskan bahwa dirinya mendukung penuh pelaksanaan program MBG. Ia melihat dampak positif yang signifikan terhadap kebiasaan makan anak.
"Dulu meski bawa bekal, sering tidak habis dan anak tetap jajan di luar. Sekarang jajannya berkurang, itu juga lebih aman buat kesehatan," jelasnya.
BACA JUGA:Bank Banten Dukung HPN 2026 dan Tandatangani MoU dengan PWI Banten
BACA JUGA:Pencarian Korban Banjir–Longsor Agam, Ratusan Personel BKO Polda Riau Dikerahkan
Ia menyoroti bahwa jajanan di luar sekolah kerap menjadi sumber risiko kesehatan bagi anak-anak.
"Banyak jajanan yang kurang sehat dan itu bisa bikin anak gampang sakit. Dengan adanya MBG, risiko itu bisa ditekan," pungkas Ilma.
Program Makan Bergizi Gratis sendiri terus digencarkan pemerintah sebagai salah satu upaya peningkatan kualitas gizi anak usia sekolah sekaligus mendukung tumbuh kembang generasi muda yang sehat dan produktif.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
