bannerdiswayaward

Mayoritas Kecelakaan Nataru Disebabkan Kondisi Pengemudi, Menkes Ingatkan Tes Alkohol dan Narkotika

Mayoritas Kecelakaan Nataru Disebabkan Kondisi Pengemudi, Menkes Ingatkan Tes Alkohol dan Narkotika

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin-Anisha-

JAKARTA, DISWAY.ID — Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan bahwa sebagian besar kecelakaan selama libur panjang terjadi bukan karena kondisi penumpang, melainkan akibat masalah kesehatan para pengemudi angkutan umum.

Pernyataan itu ia sampaikan dalam Rapat Koordinasi Pusat dan Daerah yang dihadiri kepala daerah dan Forkopimda secara hybrid di Kementerian Dalam Negeri, Senin (1/12).

“Kecelakaan ini bukan disebabkan oleh penumpangnya, tapi oleh pengemudinya,” ujar Budi.

BACA JUGA:Danantara Paparkan Roadmap Investasi 2026, Fokus Mandat Ganda dan Proyek Strategis

Untuk menekan risiko kecelakaan jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Menkes menginstruksikan seluruh kepala dinas kesehatan daerah melakukan tes kesehatan kepada para pengemudi.

“Para Kepala Daerah harus mendukung Kepala Dinas Kesehatan untuk membangun pos-pos layanan dan melakukan pemeriksaan pengemudi,” kata Budi.

Pemeriksaan ini mencakup pengecekan alkohol dan narkotika, bekerja sama dengan BNN dan Kepolisian.

“Ini yang paling besar dampaknya. Kalau pengemudinya tidak bersih dari dua hal ini, kecelakaan mudah terjadi,” tambahnya.

Dari 30.000 pengemudi yang ditargetkan diperiksa, baru 7.500 yang telah menjalani tes.
Hasilnya, 5 persen dinyatakan tidak layak berkendara.

BACA JUGA:Kemenhut Tegaskan Tak Ada Izin Tebang di Tapsel, SIPUHH Ditutup Sejak Juni 2025

Karena itu, Budi meminta dukungan penuh dari bupati, wali kota, dan gubernur untuk mempercepat pemeriksaan.

2.701 Pos Pelayanan Kesehatan Disiapkan

Menyambut periode libur tahun 2026, Kementerian Kesehatan juga menyiapkan 2.701 pos pelayanan kesehatan di 31 provinsi, mengikuti pola mobilitas masyarakat tahun sebelumnya.

“Kami mempersiapkan 2.701 pos pelayanan kesehatan di daerah dengan pergerakan tinggi,” jelas Budi.

Selain membangun titik layanan, ia menekankan perlunya sinergi antara pemerintah daerah dan Kemenkes.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads