Miris! Karyawan Sedang Istirahat dan Makan di Lantai 2, 3, dan 6 Sebelum Gedung Kemayoran Terbakar

Miris! Karyawan Sedang Istirahat dan Makan di Lantai 2, 3, dan 6 Sebelum Gedung Kemayoran Terbakar

Total hingga Selasa sore 9 Desember 2025, ada 22 jenazah dievakuasi karena terbakar. --Cahyono

JAKARTA, DISWAY.ID - Begitu banyak korban tewas dan terjebak di dalam gedung kantor Kemayoran, Jakarta Pusat, bernama Terra Drone.

Total hingga Selasa sore 9 Desember 2025, ada 22 jenazah dievakuasi karena terbakar. 

Kebakaran dilaporkan warga kepada petugas damkar pukul 12.43 WIB. Gedung yang terbakar berlokasi di Jalan Letjen Suprapto, Kelurahan Cempaka Baru, Kemayoran, Jakpus.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menjelaskan saat kejadian karyawan memang sedang makan siang dan beristirahat di lantai 2, 3, dan 6 kantor. 

BACA JUGA:Satu Kantong Mayat Kembali Dievakuasi dari Gedung Kebakaran di Kemayoran, Total Korban Tewas 21 Orang

Lalu ada baterai yang terbakar menjadi pemicunya. 

“Tetapi pada sekitar pukul 12.30 memang ada baterai di lantai 1, itu yang terbakar,” katanya.

Padahal, kata dia, baterai yang terbakar sempat dipadamkan oleh karyawan, kemudian ternyata baterai bakar ini menyebar karena di lantai 1 ini adalah salah satu tempat gudangnya.

BACA JUGA:Beredar Daftar Nama Korban yang Masih Terjebak di Kebakaran Gedung Kemayoran, Ada yang Belum Keluar Gedung

“Kemudian karyawan yang pada saat itu sedang istirahat makan, sebagian berada keluar, sebagian lagi itu semuanya naik atau sedang istirahat di lantai 2, 3, sampai lantai 6,” jelasnya. 

Kemudian pada saat terbakar, api semakin membesar, kemudian asap itu sampai naik ke lantai 6.

“Akhirnya dari tadi hingga pukul sekitar 15.30 tadi sudah 17 korbannya,” ucapnya.

BACA JUGA:Penyebab Kebakaran Kantor di Kemayoran Diduga Gegara Korsleting?

Daftar Nama Korban yang Masih Terjebak

Beredar nama-nama korban tewas yang ditulis di papan tulis di area sekitar gedung lokasi kebakaran. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Close Ads