Program DLH Indonesia Jaga Lingkungan, Dari Bank Sampah hingga TPST 3R

Program DLH Indonesia Jaga Lingkungan, Dari Bank Sampah hingga TPST 3R

Peran DLH Indonesia dalam Pengelolaan Sampah dan Pengendalian Pencemaran---Dok. Istimewa

Sampah dipilah, diolah, dan dimanfaatkan kembali sehingga hanya residu yang benar-benar tidak bisa diolah yang dikirim ke TPA.

DLH juga mendorong konversi sampah menjadi energi atau produk bernilai. Sampah organik diolah menjadi kompos, biogas, atau pakan ternak, sementara sampah plastik dicacah untuk dijadikan bahan bangunan atau produk kreatif lainnya. Inovasi ini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat.

Di beberapa daerah, seperti Kabupaten Tangerang, DLH telah menerapkan teknologi pengolahan sampah modern yang mampu mengelola sampah secara lebih efisien dan ramah lingkungan, sekaligus mengurangi ketergantungan pada TPA konvensional.

BACA JUGA:Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Pramono Minta DLH Segera Jelaskan Hasil Penelitian

Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan

Selain fokus pada sampah, DLH juga menjalankan berbagai program pengendalian pencemaran air, udara, dan tanah. Salah satu peran penting DLH adalah melakukan pengawasan dan penegakan hukum terhadap industri atau aktivitas yang berpotensi mencemari lingkungan.

Melalui pembinaan dan pengawasan rutin, DLH memastikan pengelolaan limbah industri sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jika ditemukan pelanggaran, DLH dapat merekomendasikan sanksi administratif hingga proses hukum.

DLH bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) juga menjalankan program konservasi dan rehabilitasi lingkungan, seperti rehabilitasi hutan dan lahan serta program Indonesia’s FOLU Net Sink 2030 yang bertujuan menekan emisi karbon dan mendukung target iklim nasional.

Di tingkat daerah, DLH turut menerapkan regulasi pengurangan plastik sekali pakai, seperti gerakan 'Badung Anti Sampah Plastik' (Batik) di Bali. Kebijakan ini terbukti efektif mengurangi timbulan sampah plastik dari sumbernya sekaligus mengubah perilaku masyarakat.

BACA JUGA:DLH DKI Luncurkan Layanan Angkut Sampah Besar Online, Buang Kasur Bekas hingga Kulkas Jadi Lebih Mudah

Komitmen DLH Menuju Lingkungan Berkelanjutan

Beragam program unggulan DLH Indonesia menunjukkan bahwa penanganan sampah dan pencemaran tidak bisa dilakukan secara instan.

Dibutuhkan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dunia usaha, dan komunitas lokal.

Dengan pendekatan berbasis 3R, inovasi teknologi, serta penguatan peran masyarakat, DLH terus berupaya mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan bagi generasi kini dan mendatang.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads