Atria Hotel Malang Hadir dengan Wajah Baru, Siap Sambut Libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026
Liburan Natal & Tahun Baru Makin Istimewa, Atria Hotel Malang Hadir dengan Konsep Baru---Dok. Istimewa
Selain tampilan baru, Legen Restaurant juga menyuguhkan pengalaman kuliner yang lebih kaya dengan pilihan menu khas Jawa, Barat, hingga Oriental. Sajian Nusantara autentik menjadi daya tarik utama bagi tamu yang ingin menikmati cita rasa lokal berkualitas.
BACA JUGA:Pemerintah Resmi Beli Hotel dan Tanah 5 Hektar di Mekkah untuk Kampung Haji Indonesia
Perayaan Tahun Baru Bertema Candyland Adventure
Menutup tahun 2025, Atria Hotel Malang menyiapkan perayaan malam pergantian tahun dengan tema “Candyland Adventure”.
Konsep ini dirancang sebagai pesta yang ceria dan ramah keluarga, menghadirkan dekorasi penuh warna serta hiburan menarik untuk semua usia.
Dengan pendekatan baru ini, Atria Hotel Malang tak hanya menawarkan kenyamanan menginap, tetapi juga pengalaman liburan yang menyenangkan dan berkesan.
BACA JUGA:Holiday Inn & Suites Jakarta Gajah Mada Raih Penghargaan Best MICE Hotel 2025
Filosofi “Consciously Javanese”
General Manager Atria Hotel Malang, Ibnu Darmawan, menjelaskan bahwa transformasi ini dilakukan secara menyeluruh, tidak hanya pada desain fisik tetapi juga filosofi pelayanan.
“Kami mengusung semangat Consciously Javanese, sebuah konsep yang merefleksikan keseimbangan antara kemewahan modern, keanggunan layanan, dan kehangatan budaya Jawa. Tujuannya adalah menghadirkan pengalaman menginap yang benar-benar berkesan bagi setiap tamu,” ujarnya.
Saat ini, Atria Hotel Malang memiliki 175 kamar dengan tujuh tipe pilihan, mulai dari Deluxe hingga Royal Suite. Fasilitas lainnya mencakup ballroom berkapasitas hingga 1.500 orang, enam ruang pertemuan, serta dua restoran.
BACA JUGA:Apakah Tanggal 24 Desember Tanggal Merah Cuti Bersama Natal 2025? Simak Informasinya
Strategi Baru Menuju Era Perhotelan Modern
Chief Operating Officer Parador Hotels & Resorts, Johannes Hutauruk, menyebut transformasi Atria Hotel Malang sebagai bagian dari strategi besar perusahaan dalam menyongsong era baru perhotelan Indonesia.
“Kami percaya inovasi harus berjalan seiring dengan nilai budaya dan kemanusiaan. Atria menjadi contoh bagaimana sebuah brand dapat terus relevan di era modern tanpa kehilangan jati diri hospitality,” tegasnya.
Hal senada disampaikan I Made Tirta, Director of Sales Atria Hotel Malang. Ia menyebut transformasi juga tercermin dalam cara hotel membangun komunikasi dengan pasar melalui strategi digital, storytelling, dan kolaborasi kreatif.
“Atria Hotel Malang kini bukan sekadar tempat menginap, melainkan ruang pengalaman yang hidup, hangat, dan inspiratif,” jelasnya.
BACA JUGA:Call of Duty Kehilangan Penciptanya! Vince Zampella Tewas Usai Ferrari Terbakar di Jalan Pegunungan
Raih Penghargaan Nasional, Dukung Target Pariwisata Malang
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: