7 Cara Memilih Role dan Hero yang Tepat untuk Push Rank

Selasa 30-12-2025,20:20 WIB

Reporter: Risto Risanto|

Editor: Risto Risanto

7 Cara Memilih Role dan Hero yang Tepat untuk Push Rank

ILUSTRASI Main Mobile Legends di HP---YouTube

JAKARTA, DISWAY.ID - Push rank di Mobile Legends tidak hanya bergantung pada mekanik permainan, tetapi juga pada keputusan awal sebelum pertandingan dimulai.

Pemilihan role dan hero yang tepat sering kali menjadi faktor penentu apakah permainan berjalan stabil atau justru penuh tekanan sejak early game.

Memahami gaya bermain serta kebutuhan tim menjadi hal yang tidak bisa diabaikan, terutama bagi Anda yang ingin serius meningkatkan peringkat, baik menggunakan akun pribadi maupun mempertimbangkan opsi beli akun ML di Eldorado yang sudah memiliki role pool, hero dan rank tertentu.

Dengan pendekatan yang tepat, proses push rank dapat terasa lebih terarah dan konsisten. Berikut tujuh cara memilih role dan hero yang tepat agar perjalanan naik peringkat berjalan lebih efektif.

1. Kenali Gaya Bermain Sejak Awal

Langkah pertama sebelum menentukan role adalah memahami gaya bermain yang paling nyaman. Ada pemain yang lebih fokus pada rotasi dan objektif, sementara yang lain unggul dalam duel atau menjaga lini belakang. Menyesuaikan role dengan kebiasaan bermain membantu menjaga konsistensi performa di berbagai kondisi pertandingan.

Dengan memahami kecenderungan tersebut, pilihan hero juga menjadi lebih relevan. Hal ini mengurangi risiko bermain di luar zona nyaman yang sering berujung pada kesalahan positioning atau pengambilan keputusan yang kurang tepat.

2. Prioritaskan Role yang Punya Dampak Besar

Beberapa role memiliki pengaruh besar dalam menentukan arah permainan, terutama di fase awal dan tengah. Misalnya, jungler dan roamer yang mempunyai peran penting dalam membuka map, mengamankan objektif, dan membantu lane lain berkembang.

Memilih role dengan dampak tinggi memberikan peluang lebih besar untuk mengendalikan tempo permainan. Namun, peran ini juga menuntut pemahaman makro yang baik. Oleh karena itu, pastikan role yang dipilih sejalan dengan kemampuan membaca peta dan kerja sama tim yang dimiliki.

3. Sesuaikan Hero dengan Meta yang Berlaku

Meta permainan terus berubah seiring pembaruan. Hero yang efektif di satu musim bisa kehilangan relevansinya di musim berikutnya. Memilih hero yang sesuai dengan meta membantu menjaga performa tetap kompetitif, terutama saat push rank di tier yang lebih tinggi.

Memahami meta tidak berarti harus selalu mengikuti tren, tetapi mengetahui hero mana yang memiliki keunggulan statistik dan fleksibilitas dalam berbagai komposisi tim. Pendekatan ini membantu memaksimalkan kontribusi di setiap pertandingan.

4. Miliki Alternatif Hero dalam Satu Role

Mengandalkan satu hero saja sering kali menjadi kendala saat fase draft. Larangan atau pilihan lawan dapat memaksa Anda bermain hero yang kurang dikuasai. Oleh karena itu, memiliki beberapa alternatif hero dalam satu role menjadi strategi penting untuk menjaga stabilitas permainan. Pilihan alternatif ini sebaiknya memiliki gaya bermain yang tidak jauh berbeda, sehingga adaptasi dapat dilakukan dengan lebih cepat tanpa mengorbankan performa tim.