JAKARTA, DISWAY.ID – Akibat aksi penganiayaan yang dilakukannya terhadap David Ozora, dalam sehari hidup Mario Dandy hancur, pacar ditahan di LPK dan ayahnya dipecat dari Direktorat Jenderal Pajak.
Penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy tidak hanya membuatnya dijebloskan kedalam penjara, namun juga menyeret keluarga bahkan menghancurkan karier orang tuanya.
Masyarakat tidak hanya mengutuk aksi sadisnya saat melakukan penganiayaan terhadap David Ozora yang harus mengalami koma hingga dua minggu, namun gaya hidupnya yang hedonis serta dinilai arogan memimbulkan pertanyaan dari mana semua didapat oleh Mario Dandy.
Dari postingan di media sosial yang di bongkar oleh warganet semakin membuat penasaran tentang keluarga dari Mario Dandy.
BACA JUGA:Kalah Lawan Persik Kediri, Luis Milla Kecewa : Ini Laga Terburuk
Tak hanya menguliti kendaraan dan kelakuan dari Mario Dandy, namun warganet bahkan juga mengungkap ayah dari Mario Dandy yang merupakan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Selatan.
Tak sampai disitu, bahkan kekayaan dari Rafael Alun Trisambodo yang merupakan ayah Mario Dandy mencapai Rp 56 miliar akhirnya terbongkar.
Bahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani langsung turun tangan dan memerintahkan jajarannya untuk mengusut kekayaan dari Rafael Alun Trisambodo serta mencopot jabatannya.
Selain itu Sri Mulyani juga menyampaikan akan memperketat pengawasan di lingkungan Kementerian Keuangan dan akain langsung menindak anggotanya yang bergaya hidup hedonis serta pamer kekayaan.
BACA JUGA:Tampil Beda di 2023, GAIKINDO Jakarta Auto Week Bakal Banjir Promo
Sedangkan Mahfud MD selaku Menko Polhukam mengungkapkan jika kekayaan dari Rafael Alun Trisambodo tidak sesuai dengan profilnya sebagai eselon 3 ASN.
Ternyata kekayaan dari Rafael Alun Trisambodo tak hanya Rp 56 miliar saja, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan mengungkapkan fakta yang lebih mengejutkan lagi.
Menurut PPATK dari rekening keluarga Rafael Alun Trisambodo yang berjumlah 40 yang telah di bekukan mencapai jumlah berkali-kali lipat yaitu Rp 500 miliar.