BPOM Dukung Fitofarmaka Masuk JKN, Obat dari Bahan Alam Wujud Kemandirian Farmasi

Minggu 04-08-2024,21:47 WIB
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Editor : Marieska Harya Virdhani

Untuk lebih mendorong pemanfaatan obat bahan alam dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri seperti penggunaan ginseng oleh masyarakat di Korea Selatan, obat tradisional di China, ayurveda di India, maka Obat Modern Asli Indonesia (OMAI) fitofarmaka perlu didorong pemanfaatannya lebih luas.

"Karenanya OMAI Fitofarmaka perlu didorong masuk Formularium Nasional sehingga bisa diresepkan oleh para dokter. Fitofarmaka ini kekuatan Indonesia yang merupakan obat penemuan dari saintis Indonesia yang memanfaatkan bahan alam asli Indonesia, sehingga sudah saatnya digunakan oleh pasien JKN," tegas Prof. Raymond. 

BACA JUGA:GAS! Ini 9 Obat Herbal yang Ampuh untuk Kanker

Selain Penandatanganan Program Orang Tua Angkat UMKM Obat Bahan Alam dan Kosmetik, dalam acara Wellfest 2024 digelar pameran produk obat bahan alam, suplemen kesehatan, dan kosmetik. Dalam pameran tersebut, Dexa Group menghadirkan produk OMAI seperti HerbaKOF (obat batuk berbahan baku jahe, mahkota dewa, daun legundi dan saga), STIMUNO (untuk daya tahan tubuh berbahan baku meniran), HerbaPain (meredakan nyeri berbahan baku mahkota dewa), HerbaVomitz (mengatasi gangguan lambung berbahan baku jahe), Redacid (mengatasi gangguan lambung berbahan baku kayu manis), Inlacin (antidiabetes berbahan baku kayu manis dan bunga bungur). Serta produk kecantikan Seloxy, Prosentials, Achante, dan Ascavin.

 

Kategori :