Baru pada Kamis 4 Desember 2025, bantuan dari pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten akhirnya berhasil masuk untuk pertama kalinya.
Sebanyak 30 ton sembako, obat-obatan, serta perlengkapan darurat langsung disalurkan kepada warga yang sudah menunggu berminggu-minggu.
Meski bantuan mulai berdatangan, proses pemulihan Aceh Tamiang diperkirakan membutuhkan waktu panjang.