Lawan Bangladesh Skema Permainan Timnas Indonesia Berantakan

Lawan Bangladesh Skema Permainan Timnas Indonesia Berantakan

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menjelang laga FIFA Match Day yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, Rabu 1 Mei 2022.-PSSI -Disway.id

BANDUNG, DISWAY.IDShin Tae-yong punya pekerjaan rumah yang begitu banyak, terutama membenahi skema permainan Tim Nasional (Timnas) Indonesia saat menghadapi Bangladesh di laga FIFA Match Day yang berlangsung di Stadion Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat.

Pengamat Sepakbola Mohamad Kusnaeni mengatakan, Bangladesh tampil disiplin saat berlaga melawan Timnas Indonesia. Hasil imbang 0-0 pada laga FIFA Match Day membuktikan perlu adanya evaluasi dan pembenahan dari sisi koordinasi tim, skema permainan. 

“Problem Timnas sendiri karena terlihat belum padu. Ini terlihat sejak menit awal hingga menit ke-20,” ujar Bung Kus, sapaan akrab Mohamad Kusnaeni dalam siaran langsung yang ditayangkan Indosiar, Rabu 1 Juni 2022.

BACA JUGA:Perdana, Shin Tae-yong Dampingi Timnas Indonesia Hadapi Bangladesh di Kandang Sendiri

Sentuhan bola-bola pendek dan cepat terkesan hilang, bahkan kelemahan akurasi bola sepanjang 90 menit begitu nampak. Sejumlah pemain yang baru bergabung di Timnas Indonesia besutan pelatih asal Korea Selatan, seperti Stefano Lilipaly kurang mendapatkan dukungan dari lini tengah. 

Absennya, sejumlah pemain tengah yang mampu mendobrak pertahanan lawan seperti Witan Sulaiman, Ricky Kambuaya, atau pun Evan Dimas jelas sekali kentara bahwa daya dobrak Timnas Indonesia berantakan. Tak ada skema apalagi chemistry yang terbangun.

“Timnas Indonesia memiliki banyak peluang, beberapa di antaranya datang dari Irfan Jaya termasuk M. Rafli dan Lilipaly. Di luar konteks hasil imbang, Bangladesh cukup disiplin dalam ball position. Ini pula yang menyulitkan,” tutur Bung Kus.

BACA JUGA:FIFA Match Day: Bangladesh Akui Timnas Indonesia Jadi Lawan Berat  

Meski demikian publik tetap berharap, Shin Tae-yong sadar betul dengan kroposnya lini tengah. Sekelas Irianto belum dapat menggantikan peran Ricky Kambuaya apalagi Evan Dimas.

Irianto kerap memainkan bola-bola panjang untuk menerobos jantung pertahanan Bangladesh. Sayangnya hamper seluru bola yang dialirkan sia-sia bahkan kerap tidak pas dengan posisi rekan yang ada di depan.

Sementara dari sisi pertahanan Asnawi, Fachruddin, dan Elkan Baggot tidak tergoyahkan. Kemampuannya stabil meski ketiganya harus ditarik keluar sebagai bagian dari strategi Shin Tae-yong melihat kemampuan pemain.

BACA JUGA:FIFA Match Day: Timnas Indonesia vs Bangladesh, Berikut 29 Pemain yang Dipanggil Shin Tae-Yong        

Stadion Stadion Jalak Harupat, Bandung, merupakan kali pertama Shin Tae-yong memimpin laga Timnas Indonesia bermain di kandang sendiri. Harapannya usai hasil laga FIFA Match Day kali ini, Shin Tae-yong bisa mengubah skema permainan Timnas Indonesia yang berantakan menjadi lebih padu dan apik menjelang laga Piala Asia.

Susunan Pemain:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait