Pria dari Majalengka Ini Menikah 87 Kali
Ilustrasi/ Pernikahan --Pixabay
MAJALENGKA, DISWAY.ID-Seorang Warga Desa Cipeuteuy Kecamatan Bantarujeq Kabupaten MAJALENGKA, Provinsi Jawa Barat membuat pengakuan mencengangkan yaitu, telah menikah sebanyak 87 kali sepanjang hidupnya.
Pria bernama Kaan (60) ini mengaku, pernikah terlama berlangsung selama 24 tahun dan pernikahan tercepat berlangsung hanya satu hari. Dari 87 pernikahan, Kaan memiliki tujuh anak dari enam mantan istri.
Kaan mengaku, dia melakukan itu karena saran dari guru sekaligus kakeknya untuk menikahi 40 perawan. Pria yang akrab dipanggil Abah Eon ini menceritakan kisah hidupnya kepada pemilik channel @rizquna channel.
”Pernikahan saya yang pertama dengan orang Kerisik, Sumedang, waktu itu usia istri saya 16 tahun,” ucapnya kepada Kang Hakim, sang pemilik channel, dikutip Jabar Ekspres, Ahad 3 April 2022.
Pernikahan pertamanya itu hanya bertahan 2 tahun. Kaan memutuskan bercerai dengan istrinya karena merasa sakit hati oleh keluarga istrinya tersebut. ”Karena waktu itu saya tidak punya pekerjaan,” ceritanya.
Setiap kali ingin melakukan pernikahan terbaru, Kaan sempat mendapat larangan dari pihak pemerintah desa maupun keluarganya.
Pihak pemerintah desa beranggapan, pernikahan yang akan dilakukan Kaan hanya bercanda karena sering berujung dengan perceraian.
”Daripada saya main-main dengan wanita yang nggak baik, mending saya menikah,” ucap Kaan waktu itu. Menurut Kaan, usia pernikahan yang paling lama berlangsung selama 24 tahun. Sisanya, pernikahan Kaan tidak ada yang berlangsung lama, bahkan paling cepat hanya berumur satu hari.
”Pernah hanya satu hari, satu minggu, sepuluh hari, satu bulan dan 3 bulan,” bebernya.
Dari total 87 kali pernikahan, 47 nya gadis perawan dan sisanya janda. Menurut dia, itu dilakukan karena saran dari gurunya yang merupakan kakeknya waktu itu.
Sang kakek berpesan kepada Kaan untuk menikahi perawan sebanyak 40 orang agar ilmu yang sedang dipelajarinya tercapai. ”Sebenarnya itu kelebihan, targetnya 40 perawan,” katanya mengingat pengalaman masa mudanya itu.
Kini, dia merasa menyesal dengan apa yang telah dilakukannya di masa muda, yang menurutnya berimbas kepada kehidupan di masa yang akan datang.
Kepada yang akan menikah, Kaan berpesan untuk mempersiapkan diri sebelum menjalin rumah tangga. ”Memiliki pencaharian yang tetap supaya bisa menyenangkan anak dan istri,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: