IYC 2021: Timnas U-20 Ditahan Imbang Barcelona, Bali United Dihajar Atletico Madrid

JAKARTA, DISWAY.ID - Indonesia All Star U-20 vs Barcelona U-18 berakhir imbang 0-0 pada laga International Youth Championship (IYC) 2021 di Stadion Internasional Jakarta (JIS), Jakarta, Rabu 13 April 2022.

Sementara itu Atletico Madrid U-18 menang telak atas Bali United U-18 dengan skor 5-0 pada laga yang berlangsung di tempat yang sama. Hasil ini tim besutan Daniel Perez berada di puncak klasemen IYC.   

Penampilan Timnas U-20 Indonesia All Star cukup baik dalam meredam serangan Barcelona yang mengandalkan serangan dari kaki ke kaki.

BACA JUGA: Jadwal IYC 2021, Sejumlah Tim Besar Tak Sabar Cicipi Stadion Internasional Jakarta

Bahkan mayoritas pemain jebolan Garuda Select itu berulang kali merepotkan barisan pertahanan Barcelona junior yang diasuh pelatih Ilham Romadhona.

Pengalaman para pemain di Timnas U-20 selama berada di Garuda Select memang terasa meningkat, salah satunya dari sisi kepercayaan diri dalam bermain.

Sedangkan Barcelona sendiri juga tidak terlalu spesial dalam bermain. Beberapa kali pola serangan yang dibangun dari bawah kerap dipatahkan dengan mudah.

BACA JUGA: Timnas U-23 akan Berjuang Rebut Medali Emas Sea Games, Shin Tae-yong: Kami Usaha Capai Final  

Setelah bersua Barcelona Timnas dijadwalkan akan bertemu dengan Bali United pada Jumat 15 April 2022 pada pukul 15.00 WIB. Sedangkan Barcelona U-18 akan meladeni Atletico Madrid U-18 yang dijadwalkan pukul 21.30 WIB.

Untuk diketahu, Timnas Indonesia U-20 rata-rata dihuni pemain muda dengan usia antara 17-19 tahun seperti Salman Alfarid, yang juga sempat malang melintang di tim nasional U-16 serta U-19.

Lalu nampak pula dalam skuat tim Andre Oktaviansyah dan Muhammad, Ahludz Dzikri, Komang Trisnanda, Brylian Aldama.

BACA JUGA: Dhia Ul Haq Tertangkap di Serpong Dini Hari, Abdul Manaf Dilepas, Seluruh Pelaku Bukan Mahasiswa

Laga IYC diharapkan menjadi pengalaman tersendiri bagi Garuda Muda salah satunya meningkatkan kemampuan bertanding, jam terbang termasuk mengasah skil di rumput hijau setelah menimba ilmu di eropa.

”Mengesankan saat kita melihat Timnas junior. Mereka disiplin dalam menjaga pertahanan. Dan alur serangannya tertata. Kesalahan passing, penguasan bola dan umpan, menjadi pekerjaan rumah yang harus dibenahi,” kata Togar Harahap salah satu penonton yang datang dari Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Sumber: