Ceramah Gus Miftah Soal Rendang Babi: Orang Kristen Mau Makan Apa Ya Terserah, Wong Cangkem-cangkeme Dewe..

Ceramah Gus Miftah Soal Rendang Babi: Orang Kristen Mau Makan Apa Ya Terserah, Wong Cangkem-cangkeme Dewe..

Ceramah Gus Miftah Soal Rendang Babi-JAGAD STUDIO OFFICIAL-YouTube Channel

JAKARTA, DISWAY.ID - Pendakwah Gus Miftah bingung banyak orang yang mempermasalahkan pertanyaannya tentang sejak kapan rendang punya agama.

Gus Miftah mengaku banyak orang yang ngamuk-ngamuk karena dia bilang rendang tidak memiliki agama.

Maksud dari pernyataan Gus Miftah itu disebut ada kaitannya dengan surat Al-Baqarah ayat 168.

BACA JUGA:Pengamat Klaim Rendang Boleh Dimasak Pakai Daging Babi: Ya Boleh Lah, Siapa yang Melarang Itu?

BACA JUGA:Peringatan Keras untuk Gus Miftah Soal Agama Rendang, Ulama Sumbar: Orang Minang Berhak Menuntut!

"Pertanyaanku sederhana, sejak kapan rendang punya agama? Rendang iki agamane opo bro gitu lho," kata Gus Miftah, dikutip Disway.id dari kanal YouTube JAGAD STUDIO OFFICIAL pada Jumat, 24 Juni 2022.

Kemudian Gus Miftah menegaskan bahwa yang terpenting bagi umat Islam adalah memakan makanan halal dan menjauhkan makanan non halal.

Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta itu tidak akan mempermasalahkan apabila umat dari keyakinan agama lain ingin memakan makanan apa.

"Seandaikan Al-Quran yang membaca ornag Islam ya jadi orang yang wajib makan halal cuma wong Islam," tutur Gus Miftah.

BACA JUGA:Gus Rofi'i Jawab Sindiran UAH ke Gus Miftah Soal Rendang: Yang Punya Agama Itu...

BACA JUGA: Indra Kenz Segera Jalani Persidangan Berkas Perkara Binomo Telah Lengkap

"Wong kristen arep mangan opo yo terserah wong cangkem-cangkeme dewe (Orang kristen mau makan apa ya terserah, orang mulut-mulutnya sendiri)," tambahnya.

Gus Miftah menganggap seharusnya tidak boleh ada yang mempermasalahkan orang yang pemeluk agama lain memakan hewan apapun

Ia menilai tidak ada masalah hewan babi ingin diolah sebagaimana rupanya, terpenting tidak orang dari agama Islam yang membuatnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: