Gus Miftah Bilang Ada Orang Islam yang Ikut Makan Babi Diam-diam: Babi Harus Kristen, Kurma Harus Islam?
Gus Miftah turun prihatin dengan nasib 3000 karyawan Holywings saat ini. Ia pun memberikan sebuah petuah--Instagram/@gusmiftah
Gus Rofi'i mengakui pernyataan pendakwah Gus Miftah soal sejak kapan rendang punya agama memang ada kesalahan.
Gus Rofi'i menilai kesalahan ucapan yang dilontarkan dari mulut Gus Miftah justru kini memicu timbulnya kegaduhan.
Bahkan imbasnya kini banyak masyarakat Minang, Padang yang mulai tidak menyukai Gus Miftah karena dianggap menyepelekan rendang.
Dia sangat meyakini mayoritas orang Minang memiliki sikap yang baik dan tekun dalam hal beragama.
Pernyataan Gus Miftah justru memicu amarah yang spontanitas dari masyarakat Minang yang saat ini sudah terlanjut kecewa.
Gus Rofi'i menyampaikan pendapatnya itu dalam sebuah video yang diunggah oleh kanal YouTube DH ENTERTAINMENT NEWS pada Kamis, 23 Juni 2022 kemarin.
"Saya kira orang Minang ini orang beragama, mungkin begitu spontanitas ya," ujar Gus Rofi'i.
"Nah itu tadi, karena nggak tabayun kemudian Gus Miftah penjelasannya kurang detail, kalau saya kan jelas, detail," ucapnya menambahkan.
Kemudian Gus Rofi'i mencoba meluruskan apa yang sebenarnya Gus Miftah maksud dari pertanyaan sejak kapan rendang punya agama.
Ia setuju apabila rendang dinyatakan tidak mempunyai agama, tetapi di pernyataan itu Gus Miftah kurang menyebut bahwa yang punya agama adalah orang yang mengolah daging rendang tersebut.
"Kalau saya kan jelas tuh, bahwa rendang memang tidak punya agama, yang punya agama itu yang bikin rendang dan yang makan rendang seperti saya. Saya kan suka rendang," tuturnya
Dari konflik yang sudah terjadi, Gus Rofi'i mencoba untuk menengahi antara Gus Miftah dan juga Ustaz Adi Hidayat (UAH).
"Itu untuk menegahi Gus Miftah dan Ustaz Adi Hidayat (UAH). Beliau ini sama-sama pintar cuma karena enggak mau tabayun, mungkin hanya di medsos saja sehingga begitu," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: