Antisipasi Arus Mudik, Pertamina Siapkan Satgas Rafi 2022, Ada Delivery Service Untuk Kondisi Darurat

Antisipasi Arus Mudik, Pertamina Siapkan Satgas Rafi 2022, Ada Delivery Service Untuk Kondisi Darurat

Jelang Mudik, Menteri ESDM Periksa Kesiapan Pertamina Satgas Rafi 2022-pertamina-

JAKARTA, DISWAY.ID – Menjamin kesiapan Pertamina dalam menjalankan Satuan Tugas Ramadan dan Idulfitri (Satgas Rafi) 2022, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), PT Pertamina (Persero), dan Badan Pengawas Harian Minyak dan Gas (BPH Migas) meninjau beberapa SPBU di sepanjang tol menuju Jawa.

Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa Pertamina sudah menyiapkan pelayanan ekstra.

Mulai dari stok BBM hingga unit-unit pengisian BBM apabila terjadi keadaan darurat bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Kami sudah memperkirakan akan ada kenaikan saat musim libur Lebaran sekitar 10-14 persen. Untuk itu, kami sudah meminta Pertamina untuk menyiapkan sekaligus merencanakan operasi logistiknya agar BBM-nya tiba tepat waktu," ujar Arifin.

BACA JUGA:Libatkan Kampus, Edukasi Pelajar Soal Esports Lewat MABAR Gamechanger

Selain itu, Menteri Arifin juga menyampaikan, pada saat arus mudik dimulai yakni tanggal 27 April 2022, pemerintah sudah mengeluarkan kebijakan bahwa kendaraan pengangkut besar akan berhenti beroperasi.

"Tentunya ini akan mempengaruhi jumlah konsumsi Biosolar, namun yang menjadi fokus kami adalah konsumsi Pertalite. Kami memprediksi penggunaan bahan bakar Pertalite akan lebih banyak digunakan oleh masyarakat saat mudik," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan bahwa Pertamina telah memprediksi pada saat puncak kenaikan gasolin diperkirakan pada 1 Mei 2022 dengan kenaikan hingga 35 persen.

BACA JUGA:5 Manfaat Dahsyat Puasa yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Baik untuk Kesehatan Ginjal

“Sedangkan untuk gasoil akan terjadi penurunan terendah diperkirakan pada 03 Mei dengan penurunan hingga 52 persen. Hal tersebut diakibatkan karena menjelang arus mudik kendaraan-kendaraan besar dilarang beroperasi,” terang Nicke.

Nicke juga menyampaikan kesigapan Pertamina dalam menjaga stok BBM saat arus mudik dengan menyediakan SPBU Modular.

“Kami telah menyiapkan SPBU-SPBU Modular (Pertashop) di setiap rest area yang ada sepanjang jalur mudik, ini kami lakukan untuk menjaga ketersedian BBM bagi pemudik,” ungkapnya.

BACA JUGA:Jamin Ketersediaan Suku Cadang Resmi di Indonesia Timur, Suzuki Buka Depo di Surabaya

Selain itu, ia juga menyebutkan kesiapan-kesiapan Pertamina menjelang Satgas Rafi 2022 di wilayah Jawa Bagian Barat.

“Kami menyediakan 12 titik SPBU Modular dengan total sebanyak 25 unit Modular. Selanjutnya sebanyak 95 Pertamina Delivery Service (Motorist) sebanyak 111 Unit Motor siap disiagakan, serta 63 SPBU Kantong (Mobile Storage),” tutup Nicke.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: