Umat Jangan Bingung, Buya Yahya Pastikan Idul Adha Indonesia Sudah Ikuti Tuntunan Mazhab: Artinya Apa...

Umat Jangan Bingung, Buya Yahya Pastikan Idul Adha Indonesia Sudah Ikuti Tuntunan Mazhab: Artinya Apa...

Buya Yahya beberkan penjelasan Idul Adha --Tangkapan layar/YouTube Al-Bahjah TV

Buya Yahya juga sangat mempersilahkan jika seseorang hendak mengikuti puasa arafah sesuai dengan ketentuan pemerintah negaranya

Karena hal itu sudah sesuai berdasarkan waktu pengerjaan bukan momentum wukuf. Tuntunan tersebut bersal dari mazhab imam Syafi'i dan secara fiqih itu tetap sah.

BACA JUGA:Pernyataan Tegas Ustaz Adi Hidayat Soal Perbedaan Idul Adha Indonesia dan Arab: Maka yang Diikuti...

"Jika ada perbedaan pendapat semacam ini, mana yang boleh anda pilih? secara fiqih anda boleh (pilih) salah satu," ujar Buya Yahya.

Sebelumnya, Ustaz Adi Hidayat (UAH) juga mencoba jawab keraguan umat Islam terkait perbedaan pelaksanaan Idul Adha di Arab Saudi dan di Indonesia.

Ustaz Adi Hidayat juga meminta umat Islam tidak bingung walaupun perayaan Idul Adha di Indonesia dan di Arab berbeda satu hari.

Diketahui perayaan Hari Raya Idul Adha 1443 H di Indonesia jatuh pada Minggu 10 Juli 2022, sedangkan di Arab Saudi pada tanggal Sabtu 9 Juli 2022.

Adi Hidayat juga meminta umat Islam tak khawatir walaupun ini berpengaruh pada puasa arafah yang mengacu pada wkatu wukuf.

Pasalnya, lanjut Adi Hidayat ketentuan Idul Adha sudah di Indonesia sudah sesuai dengan ketentuan dan memiliki dasar.

Menyikapi hal ini, Ustaz Adi Hidayat berikan tanggapannya, pernyataan pendakwah kondang yang biasa disapa UAH ini kemudian diunggah di kanal YouTube: Puasa Arafah Harus Sesuai Wukuf di Mekah atau Keputusan Pemerintah - Ust Adi Hidayat, diunggah pada 30 Juni 2022.

Awalnya Ustaz lulusan S2 Islamic Call Collage, Tripoli, Libya ini membawakan sepenggal Hadist riwayat Muslim nomor 1162 terkait pelaksanaan puasa Arafah dan keutamaannya.

Hadist Muslim nomor 1162 dari Abu Qatadah Al Ansori, Dari Abu Qotadah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda; صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ

Dari Abu Qatadah semoga Allah berikan ridho pada beliau menyampaikan, Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam pernah ditanya tentang puasa di hari arofah.

"Hari arofah itu tanggal berapa? 9. Ingat ya, suka agak keliru, sebagian orang mengatakan shoum arofah. Kalau cuma disebutkan, Nabi mengatakan syiam arofah, puasa arofah," ujar UAH.

Kata UAH, jika pemahamannya merujuk kepada momentum, maka puasa Arah bertetapan jemaah Haji wukuf di Arafah, Mekkah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: